Batu Mulia Disulap Menjadi Patung Cantik di Garut

Paguyuban Seni Pahat Paguron Candradimuka Garut menyulap batu mulia menjadi karya seni patung yang cantik.

oleh Liputan6 diperbarui 15 Sep 2015, 14:29 WIB
Diterbitkan 15 Sep 2015, 14:29 WIB
Batu Mulia Disulap Menjadi Patung Cantik di Garut
Paguyuban Seni Pahat Paguron Candradimuka Garut menyulap batu mulia menjadi karya seni patung yang cantik.

Liputan6.com, Garut - Batu mulia dalam bentuk cincin atau liontin mungkin sudah biasa. Tetapi di Garut, Jawa Barat, batu mulia dibentuk menjadi sebuah karya seni patung.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Selasa (15/9/2015), para perupa batu mulia yang tergabung dalam Paguyuban Seni Pahat Paguron Candradimuka di kawasan Mentras Salara Kuray, Kecamatan Bayongbong, Garut menyulap batu mulia menjadi karya seni patung yang cantik.

Berawal dari ingin menjaga pamor batu garut tetap lestari, para perupa menyulap bongkahan besar batu mulia seperti pancawarna, edong darson, cianggel, dan hijau bungbulan menjadi berbagai bentuk patung hewan.

Yang paling fenomenal adalah patung naga jaga dunia yang terbuat dari batu hijau bung bulan. Selain jenis dan kualitas batu yang baik, detil patung yang rumit dan hasil pahatan yang halus membuat karya seni ini bernilai fantastis.

"Itu sudah ditawar (patungnya) Rp 15 miliar oleh kolektor di Jakarta. Itu batu hijau bungbulan. Ini kalau ke Hongkong, teman-teman saya menilai sudah di atas itu," ucap Ketua Paguyuban Seni pahat Candradimuka Nurseno.

Tentu saja hal ini disambut baik oleh Pemerintah Kabupaten Garut. "Maka momentum untuk mempromosikan Kabupaten Garut sebagai sentra industri batu tingkat internasional," ucap Wakil Bupati Garut Helmi Budiman. (Vra/Yus)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya