Asian Games 2018: Indonesia Kirim Dua Wakil di Final Senam Ritmik Putri

Liputan6.com, Jakarta - Dua pesenam putri Indonesia bakal tampil tanding dalam final senam individual ritmik Asian Games 2018 sore ini (28/8/2018) WIB, yang berlangsung di JIExpo Hall D, Kemayoran, Jakarta.

Dua pesenam putri Indonesia yang lolos yakni Nabila Evandestiera dan Wahyu Putri. Wahyu dan Nabila akan bertanding pada empat kategori alat, yaitu hoop (simpai), ball (bola), clubs (gada), dan ribbon (pita).

Seperti dilansir Antara, mereka tergabung dalam grup B dan akan bersaing dengan 10 pesenam putri lainnya dari Malaysia, China, Korea Selatan, Kazakhstan, Sri Lanka, Uzbekistan, Thailand, dan Mongolia.

Untuk diketahui, terdapat dua grup, yaitu grup A dan grup B pada babak final tersebut di mana setiap grup diisi 12 pesenam yang akan bertanding dengan empat alat antara lain simpai, bola, gada, dan pita.

Sebelumnya pada babak kualifikasi yang diselenggarakan di tempat sama pada Senin (27/8), Nabila menempati peringkat 22 dari 29 pesenam yang tampil dengan skor 36,350. Sedangkan Putri berada pada posisi 26 dengan skor 34,200.

Pada senam ritmik Asian Games 2018, emas pertama diraih oleh tim senam putri Kazakhstan pada kategori tim yang berlangsung pada Senin (27/8).

* Update Terkini Jadwal Asian Games 2018, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Asian Games 2018 dengan lihat di sini

Dari empat alat yang ditandingkan, Kazakhstan meraih skor 159,850 dengan rincian hoop (simpai) memperoleh total skor 48,750, ball (bola) 49,150, clubs (gada) 46,700, dan ribbon (pita) 15,250.

Sementara itu, medali perak diraih Uzbekistan dengan skor 155,300 dan perunggu diraih Korea Selatan dengan skor 151,100.

Sementara itu, Manajer Tim Nasional Senam Indonesia Dian Arifin menyatakan bahwa penampilan Nabila dan Putri harus ditingkatkan kembali. Selain itu, ia pun mengatakan bahwa senam ritmik Indonesia membutuhkan pelatih asing agar dapat bersaing dengan negara-negara lainnya.

Pada Asian Games 2018, Indonesia telah menyumbangkan dua medali dari senam artistik melalui pesenam putri Rifda Irfanaluthfi dan pesenam putra Agus Prayoko.