Liputan6.com, Jakarta - Dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) pertama Joko Widodo (Jokowi), defisit anggaran tahun ini mencapai Rp 222,5 triliun yang akan dipenuhi dari pembiayaan dalam dan luar negeri. Namun pemerintah akan mengurangi utang dalam denominasi rupiah.
Menteri Keuangan, Bambang Brodjonegoro mengungkapkan, pagu pembiayaan dalam negeri untuk menambal defisit tersebut sebesar Rp 242,5 triliun atau turun Rp 27,2 triliun dari ABPN induk 2015 sebesar Rp 269,7 triliun. Sementara pembiayaan luar negeri negatif Rp 20 triliun.
"Pembiayaan akan melakukan pembiayaan yang menjamin efisiensi," ucap dia saat konferensi pers mengenai APBN-P 2015 di Kantor Kemenkeu, Jakarta, Selasa (17/2/2015).
Pemerintah, kata Bambang, akan mulai mengurangi penerbitan Surat Utang Negara (SUN) dalam denominasi rupiah untuk menekan risiko. Hal ini dilakukan demi penyehatan fiskal Indonesia.
"Kita akan kurangi SUN rupiah. Harapannya untuk mengurangi volatilitas jika ada apa-apa di global terkait sudden reversal, serta menjaga likuiditas perbankan," paparnya.
Sebagai gantinya, tambah dia, pemerintah akan menutup pengurangan SUN rupiah dari penerbitan surat utang dalam mata uang asing.
"Serta mengaktifkan kembali pinjaman multilateral dan bilateral yang bersifat tidak mengikat. Ini yang akan menjadi perhatian kami dan akan membantu beban dari pembiayaan bunga," pungkas Bambang. (Fik/Ndw)
HEADLINE HARI INI
Geger Harvey Moeis dan Sandra Dewi Terdaftar BPJS Kesehatan Fakir Miskin, Kok Bisa?
Sehatkan Fiskal, Pemerintah Bakal Kurangi Utang Rupiah
Defisit anggaran tahun ini mencapai Rp 222,5 triliun yang akan dipenuhi dari pembiayaan dalam dan luar negeri.
diperbarui 17 Feb 2015, 17:04 WIBDiterbitkan 17 Feb 2015, 17:04 WIB
Aksi aktivis Koalisi Anti Utang di Bunderan Hotel Indonesia, Jakarta, Selasa (16/8). Mereka mendesak pemerintah melakukan audit hutang luar negeri.(Antara)
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Kegembiraan Santri Garut usai Guru Ngajiyang Dituduh Melakukan Pengeroyokan Divonis Hukuman Percobaan
Turis Singapura Dilecehkan Saat Malam Tahun Baru di Braga Bandung, Pelaku Masih Diburu
350 Kata Bijak untuk Diri Sendiri yang Memotivasi dan Menginspirasi
Keluarga Minta Pelaku Penembakan Bos Rental Mobil di Rest Area Dihukum Berat
Tujuan LBB: Mewujudkan Perdamaian dan Keamanan Dunia
Demi Gelandang Finlandia, 2 Klub Papan Bawah Liga Inggris Saling Sikut di Bursa Transfer Januari 2025
Polda Sulut Beber Angka Kecelakaan Lalu Lintas Sepanjang Tahun 2024
Sinopsis Film Korea Escape di Vidio, Sajikan Perpaduan Thriller dan Aksi Menegangkan Lee Je Hoon
Hasil PLN Mobile Proliga 2025: Jakarta Electric PLN Terlalu Tangguh untuk Yogya Falcons
PPN 12% Hanya Berlaku untuk Barang Mewah, jadi Hadiah Tahun Baru bagi Pengusaha
Kisah Abu Jahal dan Orang Jahiliyah Libur Maksiat di Bulan Rajab, Kenapa?
Memahami Tujuan Kuliah: Panduan Lengkap untuk Mahasiswa