Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah akan menghentikan pengiriman tenaga kerja Indonesia (TKI) ke luar negeri. Penghentian ini akan dilakukan secara bertahap selama 2 tahun.
Namun Wakil Ketua Komite Tetap Penempatan Tenaga Kerja Luar Negeri Kadin Iftida Yasar mengatakan, dari pada melakukan penghentian, lebih baik pemerintah memperbaiki sistem pengiriman TKI ini.
"Sistemnya diperbaiki dulu. Kalau yang sekarang terjadi kan yang low level langsung dikirim ke rumah," ujarnya saat berbincang dengan Liputan6.com di Jakarta, Jumat (13/3/2015).
Menurut dai, seharusnya pengiriman TKI ini dilakukan antar perusahaan penyalur baik di negara asal, maupun di negara tujuan.
"Harusnya melalui business to business. Misalnya perusahaan A kirim ke perusahaan B partner di negara tujuan. Nah perusahaan B itu yang mendistribusikan ke sana," katanya.
Dengan demikian, lanjut Iftida, pemerintah di masing-masing negara akan semakin mudah melakukan pengawasan terhadap para tenaga kerja. "Jadi kan satu pintu. Bukan kirim langsung ke rumah-rumah. Itu pemantauannya nggak efektif," tandas dia. (Dny/Nrm)
Pemerintah Diminta Perbaiki Sistem Pengiriman TKI
Seharusnya pengiriman TKI ini dilakukan antar perusahaan penyalur baik di negara asal, maupun di negara tujuan.
Diperbarui 13 Mar 2015, 09:02 WIBDiterbitkan 13 Mar 2015, 09:02 WIB
Advertisement
Live Streaming
Powered by
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Profil Yuddy Renaldi, Dirut Bank BJB yang Tiba-tiba Mengundurkan Diri
Jangan Salah, Jatuh Cinta Sama Karakter Fiksi Bisa Jadi Gangguan Kesehatan Mental
Banjir Jakarta, Gubernur Pramono Minta Pintu Air Dibuka
Harga Emas Antam Makin Tak Terkendali, Tembus Termahal Lagi
6 Potret Keakraban Amora Lemos dan Arsy saat Buka Puasa di Rumah Krisdayanti
Mengenal Hipotermia, Penyebab, Gejala, dan Cara Penanganannya
Resep Bubur Kacang Ijo yang Lezat dan Bergizi
Potensi Bencana Hidrometeorologi di Sulut, Ruas Jalan Tomohon-Manado Terancam Longsor
Prediksi Liga Champions PSG vs Liverpool: Duel Kelas Berat di Parc des Princes
Percaya Diri, Liverpool Tatap Leg Pertama 16 Besar Liga Champions 2024/2025 di Markas PSG
Jenis Obat Kolesterol dan Aturan Konsumsinya Saat Puasa Ramadan
Reaksi Vadel Badjideh Masa Penahanannya Ditambah Sampai 40 Hari