Liputan6.com, Jakarta - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB), Yuddy Chrisnandi mendapat keluhan dari masyarakat saat berkunjung di Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Jakarta Barat.
Salah seorang yang akan mengurus paspor mengatakan, pelayanan kantor imigrasi kelas I khusus Jakarta Barat tersebut lama. Padahal dia sudah mendatangi kantor tersebut sebanyak tiga kali. "Saya sudah sebanyak tiga kali ke kantor imigrasi. Dari hari pertama, berangkat dari rumah jam 8 tiba di kantor imigrasi pukul 9.00. Belum lagi parkir sejam," tutur dia, Kamis (23/7/2015).
Hal itu membuat Yuddy langsung meresponsnya. Ia juga meminta petugas memberikan pelayanan lebih cepat kepada masyarakat. "Didaftarkan buat besok, dibantu. Besok pagi datang lagi, diterima dan catat namanya," kata Yuddy.
Advertisement
Yuddy mengakui, pelayanan dari kantor tersebut kurang optimal. Hal itu mengingat terdapat beberapa persoalan, salah satunya ialah kurang penjelasan soal standar operasional prosedur (SOP) pengurusan paspor. Dia mengimbau, pihak imigrasi mengumumkan secara jelas soal SOP tersebut.
"Langkah awalnya SOP pelayanan pembuatan paspor jelas terpampang diumumkan. Banyak yang datang dia tidak tahu antrean sudah habis. Kenapa tidak bisa ambil kartunya, kenapa nomor besar diambil duluan padahal ada kodenya, kode prioritas," kata Yuddy.
Keluhan menumpuk dari masyarakat membuat para petugas menjadi kehilangan kesabaran. Yuddy mengimbau supaya para petugas meningkatkan kesabaran untuk pelayanan.
"Begitu banyaknya keluhan itu petugas hilang sabar, jadi kelihatan ada yang marah-marah. Itu tidak boleh terjadi. Caranya apa, memberikan pengertian ke petugas untuk lebih sabar," tambah Yuddy.
Langkah lain untuk meningkatkan pelayanan ialah dengan cara melakukan rotasi. Yuddy Chrisnandi menilai, petugas gampang marah mungkin dipicu oleh kejenuhan karena lama di posisi tertentu.
"Langkah drastisnya melakukan rotasi, yang depan kasih lebih muda, fresh. Mungkin terlalu lama di front office sehingga perlu ada rotasi," tandas dia. (Amd/Ahm)