Liputan6.com, Jakarta Menyandang predikat sebagai miliarder sudah pasti akan diasosiasikan dengan harta banyak dan berlimpah. Dengan harta tersebut, kesempatan pun semakin terbuka lebar untuk membeli berbagai barang yang Anda inginkan.
Namun berbeda ceritanya dengan empat miliarder wanita ini. Menyandang predikat sebagai salah satu wanita terkaya di dunia ternyata tidak justru membuat mereka senang menghambur-hamburkan hartanya. Mereka justru lebih memilih untuk menyumbangkan hartanya untuk donasi.
Siapa sajakah sosok miliarder wanita paling dermawan di dunia? Melansir laman Business Insider, Rabu (11/2/2016) berikut ulasannya:
Advertisement
1. Laurene Powell Jobs
Total Aset US$ 14,4 miliar atau Rp 192 triliun
Istri dari Steve Jobs ini merupakan salah satu wanita yang memiliki kekayaan dengan nilai fantastis. Setelah mendiang suaminya wafat, ia mendonasikan asset kekayaannya berupa 5,5 juta saham Apple dan 7,3 persen bagian saham The Walt Disney Co.
Walaupun ia lebih dikenal sebagai istri dari salah satu inovator ulung dunia, Jobs juga memiliki jalur karir yang sukses. Ia bekerja di bursa saham Wall Street di bawah bendera Merill Lynch sebelum mendapatkan gelar MBA nya dari Stanford University pada tahun 1991.
Wanita berusia 52 tahun ini juga sangat senang ikut dalam kegiatan kemanusiaan. Pada tahun 1997 ia mendirikan College Track, sebuah program kemanusiaan yang berfokus di bidang edukasi. College Track membantu para murid yang memiliki keterbatasan finansial untuk mampu menempuh pendidikan hingga jenjang perguruan tinggi.
Jacqueline Mars
2. Jacqueline Mars
Total Aset US$ 28,6 miliar atau Rp 381,3 triliun
Bersama dengan dua saudaranya yang lain, putri dari pendiri perusahaan coklat terbesar di Amerika Serikat, Mars Inc. mendonasikan sebagian besar asset yang dimiliki.
Mereka bertiga mendirikan Mars Foundation yang senantiasa memberikan donasi dan bantuan untuk kemajuan masyarakat yang memiliki fokus di bidang pendidikan, lingkungan, budaya serta permasalahan kesehatan.
Advertisement
Liliane Bettencourt
Liliane Bettencourt
Total Aset: US$ 29 miliar atau Rp 386 triliun
Wanita berkebangsaan Perancis ini merupakan ahli waris dari lini kosmetik terbesar dunia, L’Oreal Group. Tidak heran, dengan kesuksesan perusahaannya sekarang, ia mampu menduduki peringkat pertama wanita terkaya di Eropa. Di usianya yang menginjak 93 tahun ia tidak lagi bertanggung jawab penuh terhadap perusahaan yang dimilikinya. Namun, bersama sang suami ia tetap berkontribusi sebagai seorang filantropi.
Mereka berdua mendirikan Bettencourt Schueller Foundation. Sebuah yayasan yang berfokus untuk anggota donasi di bidang budaya, kemanusiaan dan kesehatan.
Yayasan tersebut menyumbang 55 persen pendapatannya untuk membiayai riset di bidang sains dan teknologi. Tiga puluh tiga persen untuk proyek di bidang sosial dan kemanusiaan, sementara dua belas persen sisanya dialokasikan untuk donasi di bidang budaya dan seni.
Alice Walton
Alice Walton
Total Aset: US$ 33,2 miliar atau Rp 442,6 triliun
Alice Walton didapuk sebagai wanita terkaya di dunia setelah mendapat kekayaannya dari sang ayah yang merupakan pendiri dari Walmart. Wanita berusia 66 tahun ini baru saja mendonasikan sahamnya di Walmart senilai US$ 3,7 juta untuk kegiatan non-profit.
Di bawah yayasan Walton Family Foundation milik keluarganya ia ikut serta dalam donasi US$ 325 juta yang berfokus dalam tiga sektor yaitu pendidikan, lingkungan serta kesejahteraan masyarakat. (Vna/Zul)
Advertisement