Sukses di Usia 20-an Bukan Cuma Mimpi!

Usia 20-an bukan lagi usia bermain, melainkan belajar menghadapi satu jenjang baru bernama karir.

oleh Karir.com diperbarui 15 Mar 2017, 07:00 WIB
Diterbitkan 15 Mar 2017, 07:00 WIB
Ilustrasi sukses 3
Ilustrasi sukses (Liputan6.com/Andri Wiranuari)

Liputan6.com, Jakarta - Usia 20-an bukan lagi usia bermain, melainkan belajar menghadapi satu jenjang baru bernama karir. Saat usia menginjak 20-an, pola pikir kita pun akan berubah, ada yang ingin menjadi pekerja kantoran, juga ada yang menginginkan untuk menjadi seorang pebisnis.

Banyak hal yang melatarbelakangi kedua hal tersebut. Salah satunya jurusan pada saat masuk kuliah. Tidak dipungkiri, kadang jurusan kuliah menjadi tolak ukur akan jadi apa kita ke depannya.

Bagi yang menginginkan kesuksesan di perjalanan karirnya, berikut lima tips yang harus Anda ketahui seperti dikutip dari Karir.com:

1. Pintar mengelola waktu

Mengelola waktu merupakan hal yang cukup sulit dipertahankan, bisa jadi hanya bertahan di awal terbuatnya time management. Namun, jangan salah karena jika kita tidak bisa memprioritaskan waktu penting, bisa jadi semua pekerjaan menjadi berantakan.

2. Gunakan Media Sosial dengan bijak

“Siapa sih yang hari gini gak tergoda buat main social media di smartphone?” sebaiknya media sosial digunakan dengan bijak, misal untuk Anda yang menginginkan jadi karyawan kantoran, bisa mencari peluang karir dari media sosial di smartphone dengan membuat resume yang menarik HRD.

Sementara buat Anda yang ingin berbisnis, jadikan media sosial sebagai penghasil pundi-pundi uang.

3. Mulai menabung

Menabung jadi hal yang paling sulit dilakukan setelah berpindah status dari mahasiswa menjadi seorang pekerja. Waktu jadi mahasiswa bisa jadi Anda tipe orang yang super hemat, setelah bekerja karena sudah memiliki pendapatan sendiri Anda jadi super boros.

Untuk yang satu ini, milikilah pola pikir seperti saat masih duduk di bangku kuliah, tetap berhemat, dan berusaha bilang “tidak” saat ajakan nongkrong mahal menghampiri Anda. Menabung memang sedikit menjengkelkan awalnya, tapi percayalah, tabungan bisa jadi penolong ketika dilanda kesulitan.

Gali ilmu


4. Gali ilmu yang banyak

Sebelum memulai karir, ilmu merupakan salah satu hal paling krusial yang harus dicari. Misalnya saat Anda kebingungan harus memulai karir sebagai karyawan atau pemilik modal (pebisnis), Anda bisa mencari tahu minat dan bakat terlebih dahulu.

Setelah itu, Anda bisa mencari tahu kemampuan berbahasa Inggris Anda karena saat ini kemampuan bahasa sangat penting di industri apapun.

5. Jangan menyerah

Memulai karir ibarat menyelam ke air dingin, meskipun kadang kita tidak kuat dengan situasinya, tapi pastikan kita sampai di garis finish untuk tahu hasil akhirnya.

Nah, kira-kira Anda akan memulai karir sebagai pebisnis atau karyawan?

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya