Menhub Apresiasi 5 Awak Lion Air yang Bantu Persalinan di Pesawat

Kelima awak kabin Lion Air berhasil membantu seorang ibu melakukan proses persalinan di kabin pesawat pada Sabtu 8 April 2017.

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 22 Apr 2017, 11:03 WIB
Diterbitkan 22 Apr 2017, 11:03 WIB
Kelima awak kabin Lion Air berhasil membantu seorang ibu melakukan proses persalinan di kabin pesawat pada Sabtu 8 April 2017.
Kelima awak kabin Lion Air berhasil membantu seorang ibu melakukan proses persalinan di kabin pesawat pada Sabtu 8 April 2017.

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memberi penghargaan ke awak kabin Lion Air karena telah melakukan proses persalinan di dalam peswat Lion Air dengan nomor penerbangan JT 972 dengan rute Medan menuju Batam, dan dilanjutkan ke Surabaya.

Presiden Direktur Lion Air Group Edward Sirait mengungkapkan, lima awak kabin yaitu, Putri Norma Yulianawati, Annisa Putri Harahap, Erhasonita, Fitria Martha, dan Rima Ratna Dewi. Kelima awak kabin tersebut berhasil membantu seorang ibu yang melakukan proses persalinan di kabin pesawat pada Sabtu 8 April 2017.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memberi‎ apresiasi kepada lima awak kabin Lion Air atas jasanya ‎dalam proses persalinan, sehingga fase kritis tersebut dapat dilalui dengan baik dan lancar.

"Menteri Perhubungan telah memanggil ke lima awak kabin Lion Air yang bertugas pada saat itu," kata Edward, dalam keterangan tertulis‎, di Jakarta Sabtu (22/4/2017).

Seperti yang diketahui, kejadian ini dimulai pada saat pesawat Lion Air JT 972 sedang transit di Batam untuk melanjutkan penerbangannya ke Surabaya, dan pada saat penumpang boarding, salah satu awak kabin di bagian belakang melaporkan bahwa ada seorang ibu yang hendak melahirkan.

Dengan sigap dalam menjalani Safety Emergency Procedure, para awak kabin yang di komandoi oleh Putri Norma segera bertindak dan langsung membantu proses persalinan di dalam pesawat dengan nomor registrasi PK-LGW.

Edward menambahkan, seluruh awak kabin Lion Air Group telah melewati masa pelatihan bagaimana menangani situasi darurat dan juga bekali dengan Safety Emergency Procedure yang dalam hal ini mengacu kepada subyek yaitu Child Birth.

Kesigapan, ketrampilan, dan yang paling penting adalah keberanian lima awak kabin Lion Air pada saat itu sangatlah luar biasa dan pantas untuk diberikan penghargaan.‎‎

“Kami ingin berterima kasih kepada Menteri Perhubungan karena telah memberikan apresiasi dan penghargaan kepada awak kabin kami. Kami yakin penghargaan ini akan sangat berarti dan bermakna bagi mereka, serta menjadi motivasi bagi seluruh awak kabin kami agar dapat terus memberikan pelayanan yang prima dan maksimal," pungkas Edward. (Pew/Gdn)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya