Raline Shah Resmi Jadi Komisaris Independen AirAsia Indonesia

Liputan6.com, Jakarta - Model dan artis cantik Raline Shah menjadi sorotan publik setelah CEO AirAsia Group Tony Fernandes mengunggah posting-an di Instagram dan mengaku telah meminang Raline menjadi Direktur AirAsia Indonesia.

Menanggapi kabar tersebut, CEO AirAsia Indonesia Dendy Kurniawan meluruskan bahwa wanita kelahiran 4 Maret 1985 itu tidak diangkat menjadi direktur perseroan. Raline memang masuk dalam jajaran petinggi AirAsia Indonesia, tapi sebagai komisaris independen.

"Bukan direktur, tapi komisaris independen," kata Dendy saat dikonfirmasi Liputan6.com, Selasa (8/8/2017).

Menurut Dendy, keterangan resmi dari AirAsia Indonesia akan dirilis sore hari ini. Termasuk alasan pemegang saham mengangkat artis cantik tersebut. "Tunggu rilis resminya ya," kata dia.

Sebelumnya, pada Senin (7/8/2017), CEO AirAsia Tony Fernandes mengumumkan pengangkatan Raline Shah melalui akun Instagram pribadinya.  Ia mengunggah foto dirinya tengah berpose bersama Raline.

"Our new director in AirAsia Indonesia @ralineshah. Smart creative humble. A real coup readying our company for IPO," tulis Fernandes dalam keterangan fotonya.

Simak video menarik di bawah ini:

Perjalanan karier Raline Shah

Tak banyak yang tahu, wanita bernama lengkap Reline Rahmat Syah ini ternyata sudah memulai debutnya di layar lebar sejak berusia tujuh tahun. Film Bibir Mer yang dibintangi Tio Pakusadewo dan Bella Esperence Lee menjadi film pertama yang dibintangi Raline.

Artis berdarah Melayu Medan-Singapura ini memiliki garis darah tak main-main. Ayahnya, Rahmat Shah, adalah pengusaha dan politikus di Sumatera Utara yang disegani. 

Raline menamatkan bangku sekolah menengah pertama (SMP) di Medan. Setelahnya, Raline memutuskan untuk melanjutkan sekolah di Singapura. Ia melanjutkan pendidikan di sekolah Strats View International School Singapura pada 1998 dan lulus pada 2000.

Usai rampung sekolah di Singapura, Raline tidak kembali ke tanah kelahirannya. Ia justru melanjutkan sekolah di negeri jiran Malaysia dengan masuk ke Kolej Tuanku Ja’far Negeri Sembilan pada 2000 hingga 2004. Setelah itu, Raline menempuh pendidikan tinggi di National University of Singapore (NUS). Ia mengambil jurusan ilmu politik dengan gelar BA.

Pada 2008, ia mencoba peruntungannya dengan mengikuti ajang Puteri Indonesia. Meski tidak berhasil meraih juara pertama, ia mampu menyabet predikat juara favorit sebagai perwakilan dari Sumatera Utara.

Usai ajang Puteri Indonesia, kariernya semakin cemerlang. Beberapa iklan dan juga tawaran model menghampirinya. Raline juga sempat menjadi bintang videoklip. Ia pernah membintangi videoklip dari penyanyi Anji hingga Andre Hehanusa.

Sosok Raline Shah memang istimewa. Sebagai aktris, hampir semua film yang dibintanginya menjadi box office. Raline Shah biasanya kebagian peran yang mengesankan pencinta film nasional.

Sebut saja film 99 Cahaya di Langit Eropa dan Surga Yang Tak Dirindukan. Masing-masing hadir dalam kemasan sekuel dan mencetak angka penonton tinggi.

Berdarah Malaysia

Selain berdarah Indonesia, Raline ternyata memiliki keterikatan dengan negeri jiran. Di dalam tubuhnya masih mengalir darah Malaysia.

"Ibu saya campuran China Singapura dan Malaysia," ucap Raline kepada media ternama Malaysia The Star, 5 Oktober 2011 lalu.

Selain memiliki darah Malaysia, saat masih remaja Raline sempat menetap di negeri jiran untuk menempuh studi. Ia tinggal di Malaysia dari usia 13 tahun.

"Saya tumbuh besar di Malaysia. Ibu memutuskan mengirim saya dan kakak saya untuk sekolah di sini," ucapnya.

Saat tinggal di Malaysia, Raline dan kakaknya tinggal bersama kakeknya di Johor.

"Saya punya banyak kenangan dengan kakek. Beliau biasa membawa saya ketika libur bulanan dari Negeri Sembilan ke Johor," ucap Raline Shah.