Strategi Pelindo IV Dongkrak Produktivitas Bongkar Muat

Pelindo IV kembali investasi Rp 85 miliar untuk lima unit alat bongkar muat yang akan ditempatkan di Pelabuhan Jayapura dan Ambon.

oleh Septian Deny diperbarui 11 Des 2017, 11:15 WIB
Diterbitkan 11 Des 2017, 11:15 WIB
Ilustrasi pelabuhan
Ribuan warga memadati pelabuhan Yos Sudarso Ambon, untuk mudik Lebaran menggunakan KM. Pangrango. Puncak Arus mudik di Ambon diperkirakan terjadi pada H-3 Idul Fitri 1431 H.(Antara)

Liputan6.com, Jakarta - PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero) atau Pelindo IV kembali menanamkan investasi senilai Rp 85 miliar menjelang tutup tahun 2017. Investasi tersebut berupa lima unit Rubber Tyred Gantry (RTG) yang akan ditempatkan di Pelabuhan Jayapura dan Pelabuhan Ambon.

Direktur Utama PT Pelindo IV, Doso Agung, mengatakan lima unit alat bongkar muat kontainer tersebut telah tiba di Pelabuhan Jayapura pada Kamis, 7 Desember 2017. RTG ini diangkut dengan kapal MV Hansa Heavy Lift (HHL) New York berbendera Barbados dan Antigua.

"Kedatangan lima unit RTG ini untuk menunjang kegiatan di pelabuhan kelolaan Pelindo IV.  Dua unit RTG akan ditempatkan di Pelabuhan Jayapura dan tiga unit lagi untuk di Pelabuhan Ambon,” ujar dia dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin (11/12/2017).

Sementara itu, Direktur Fasilitas dan Peralatan PT Pelindo IV, Farid Padang menyatakan, kapasitas angkat RTG yang baru tiba tersebut adalah SWL 40 ton dengan high stacking 5+1 dan span 23,47 meter atau 6 row + 1 (truck line).

Diharapkan, dengan cara kerja yang cukup cepat dari RTG yang baru, bisa menunjang target produktivitas bongkar muat barang di du pelabuhan tersebut.

Khusus di Pelabuhan Jayapura, ia mengatakan saat ini telah tersedia alat, yaitu dua unit container crane, dua unit RTG, empat head truck, dua tronton, dua reachstacker, satu forklift 7 ton, satu mobile crane, satu Kapal Tunda Anggada IX 2x1.000 hp, satu speed boat 2x40 hp dan 10 plugging reefer.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

 


Selanjutnya

Dengan kedatangan dua unit RTG terbaru di pelabuhan terujung di Kawasan Timur Indonesia (KTI) itu, total RTG yang dimiliki Pelabuhan Jayapura menjadi empat unit. Sementara untuk di Pelabuhan Ambon, rencananya tiga unit RTG yang baru tiba pada 13 Desember 2017. "Direncanakan lima unit RTG itu sudah bisa digunakan sebelum Tahun Baru 2018," kata Farid.

Saat ini, kemajuan pengerjaan pemasangan dua unit RTG baru di Pelabuhan Jayapura yang dilakukan oleh perusahaan kontraktor China, Dinson Industries Corporation, yang sudah mencapai 90,5 persen.

Saat tiba di Pelabuhan Jayapura, kedatangan RTG baru tersebut disaksikan Manajemen Pelindo IV Cabang Jayapura, PMO of Equipment, pihak Dinson Industries Corporation, pihak Karantina Kesehatan Pelabuhan Jayapura, Beacukai Pelabuhan Jayapura, TKBM pelayaran dan pihak keamanan Pelabuhan Jayapura, serta Konsultan Pengawas Pengadaan di Jayapura.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya