104 Ribu Kendaraan Bakal Lewati Cikarang Utama Saat Arus Balik

Liputan6.com, Jakarta - PT Jasa Marga Tbk memperkirakan puncak arus balik kendaraan tahun baru 2018 jatuh pada Senin (1/1/2018). Perseroan memperkirakan jumlah kendaraan di Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta melalui Gerbang Tol (GT) Cikarang Utama sebesar 104 ribu kendaraan. Jumlah tersebut naik sebanyak 48,5 persen dibandingkan lalu lintas normal.

"Di mana akan terjadi peningkatan volume lalu lintas (lalin) di jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta melalui GT Cikarang Utama sebanyak 104.000 kendaraan atau naik 48,5 persen dari lalin normal sebanyak 70.000 ribu kendaraan," jelas AVP Corporate Communication Jasa Marga Dwimawan Heru dalam keterangan tertulis, di Jakarta, Senin (1/1/2017).

Sementara, periode balik tak tampak pada 31 Desember 2017. PT Jasa Marga Tbk mencatat volume lalin arah Jakarta belum terjadi peningkatan signifikan jika dibandingkan dengan kondisi lalin normal.

Lebih rinci, kendaraan yang melalui GT Cikarang Utama jalan Tol Jakarta Cikampek tercatat sebanyak 65.629 kendaraan. "Angka ini naik 15,14 persen dari prediksi sebanyak 57.000 kendaraan, tapi turun sebesar 23,69 persen dari lalin normal sebanyak 86.000 kendaraan," ungkapnya.

Sementara, melalui GT Cileunyi jalan Tol Purbaleunyi tercatat volume lalin sebanyak 26.758 kendaraan. Angka ini naik sebesar 0,34 persen dari kondisi normal 26.667 kendaraan.

"Jasa Marga mengimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk selalu memastikan kendaraan dalam kondisi prima dan layak operasi. Untuk memastikan kelancaran perjalanan, Jasa Marga juga mengimbau kepada pengguna jalan untuk memastikan kecukupan saldo dan melakukan top up uang elektronik sebelum memasuki jalan tol," ujar dia.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Sebelumnya, Jasa Marga memprediksi puncak arus balik tahun baru 2018 jatuh pada hari ini, Senin, 1 Januari 2018. Hal tersebut disampaikan oleh AVP Corporate Communication Dwimawan Heru.

"Akan terjadi peningkatan volume lalu lintas (lalin) di Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta melalui Gerbang Tol (GT) Cikarang Utama," kata Heru dalam keterangannya pada Liputan6.com.

Pada periode arus balik tahun baru 2018 tanggal 31 Desember 2017, Jasa Marga mencatat volume lalin arah Jakarta belum terjadi peningkatan signifikan jika dibandingkan dengan kondisi lalin normal. Berikut detailnya:

- Melalui GT Cikarang Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek tercatat volume lalin 65.629 kendaraan. Angka ini naik 15,14 persen dari prediksi sebanyak 57.000 kendaraan, tapi turun sebesar 23,69 persen dari lalin normal 86.000 kendaraan.

- Melalui GT Cileunyi Jalan Tol Purbaleunyi tercatat volume lalin 26.758 kendaraan. Angka ini naik sebesar 0,34 persen dari kondisi normal 26.667 kendaraan.

Heru mengimbau seluruh pengguna jalan memastikan kendaraan dalam kondisi prima dan layak operasi. Untuk memastikan kelancaran perjalanan, Jasa Marga juga meminta pengguna jalan untuk memastikan kecukupan saldo dan melakukan top up uang elektronik sebelum memasuki jalan tol.