Liputan6.com, Jakarta- Tak peduli berasal dari industri manapun atau profesi apapun, banyak orang berkata sangat lelah dengan pekerjaannya. Kelelahan bahkan bisa disebut `wabah` di berbagai tempat kerja.
Melansir laman CNBC, Rabu (16/5/2018), kata-kata seperti `saya sangat lelah` bukan hal yang aneh di kalangan sesama pegawai. Tapi tahukah Anda, bercerita tentang betapa lelahnya Anda pada rekan kerja atau teman di rumah ternyata tak selalu berdampak baik.
Advertisement
Baca Juga
Bahkan Anda sebaiknya berhenti untuk bercerita betapa lelahnya bekerja di kantor. Berikut tiga alasan untuk tidak menceritakan kelelahan kerja Anda di kantor:
1. Terdengar seperti orang malas
Orang-orang yang merasa sangat lelah usai kerja biasanya tidak merasa bersemangat saat kerja. Dengan mengatakan betapa lelahnya Anda di kantor, itu sama dengan memberitahu rekan kerja dan teman bahwa Anda sosok yang malas.
Lebih dari itu, jika Anda sering bercerita tentang betapa lelahnya di kantor, orang-orang justru menilai Anda yang malas. Bahkan saat atasan tahu, mereka tak akan memberikan tugas tambahan lantaran Anda tak pernah antusias dengan pekerjaan di kantor.
2. Membuat orang lain malas berbincang
Seringnya memberitahu seseorang tentang betapa lelahnya Anda di kantor, hanya akan membuat mereka malas berbincang dengna Anda. Di awal, teman biasanya memperhatikan dan memberi saran. Namun jika terlalu sering mengeluh, mereka justru enggan mendengar dan bercakap-cakap dengan Anda.
3. Menunjukkan Anda tidak bekerja dengan cerdas
Sukses bekerja artinya Anda mampu menjaga keseimbangan kehidupan profesional dan pribadi. Artinya, meski bekerja, Anda tetap bisa menjaga stamina di luar demi meberikan performa yang lebih baik.
Mereka dapat berolahraga yang mampu memberikan energi saat bekerja. Mereka paham pentingnya tidak begadang demi menjaga kebugaran di kantor.
Pekerja cerdas dan sukses paham betul sulitnya berkarir tapi tidak pernah merasa lelah berlebihan. Jika Anda sering mengeluh soal lelahnya bekerja di kantor, jangan-jangan Anda tidak bekerja dengan cerdas.
Advertisement