Mulai 1 Desember 2019, KCI Berlakukan Jadwal KRL Baru

Pemberlakukan jadwal baru ini sesuai dengan Gapeka 2019

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 18 Nov 2019, 15:05 WIB
Diterbitkan 18 Nov 2019, 15:05 WIB
Penumpang KRL Telantar Akibat Listrik Padam
Penumpang KRL Commuter Line menunggu waktu pemberangkatan di Stasiun Jatinegara Jakarta, Minggu (4/8/2019). Listrik padam yang melanda Jakarta dan sekitarnya mengakibatkan penumpang KRL Commuter Line telantar lantaran kereta berhenti beroperasi. (merdeka.com/Iqbal Nugroho)

Liputan6.com, Jakarta - PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) memberlakukan jadwal baru perjalanan Kereta Rel Listrik (KRL) Commuter Line mulai 1 Desember 2019. Hal ini sesuai Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2019.

Direktur Utama PT KCI, Wiwik widayanti mengatakan, pemberlakuan jadwal baru ini sesuai keputus‎an Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan dan Keputusan Menteri Perhubungan No: KP.1781 Tahun 2019 Tentang Penetapan Grafik Perjalanan Kereta Api Tahun 2019.

"Gapeka 2019 ini akan menggantikan Gapeka tahun 2017 yang menjadi dasar penyusunan jadwal kereta, termasuk jadwal perjalanan KRL pada saat ini," kata Wiwik, di Gedung Jakarta Railways Center, Jakarta, Senin (18/11/2019).

Pada Gapeka 2019, PT KCI memprogramkan operasi perjalanan KRL sebanyak 90 Loop yang berjumlah1.057 perjalanan KRL per harinya. Jumlah tersebut bertambah dibanding dengan program pada Gapeka 2017 dengan operasi perjalanan KRL sebanyak 81 Loop yang berjumlah 945 perjalanan KRL per harinya.

Mulai 1 Desember 2019, PT KCI akan memberlakukan penambahan jumlah perjalanan KRL pada triwulan pertama pemberlakuan Gapeka 2019 ini sebanyak 86 Loop dengan 960 perjalanan KRL. Maka, jumlah total sarana KRL yang dioperasikan sebanyak 1.100 unit kereta.

"Penambahan ini akan terus dilaksanakan secara bertahap berdasarkan hasil evaluasi perjalanan KRL hingga mencapai jumlah sesuai dengan program Gapeka 2019,"‎ tuturnya.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Lintas Bogor

20151229-Commuter-Line-HEL
Rangkaian kereta commuter line saat melintas di dekat Stasiun Pasar Minggu, Jakarta, Selasa (29/12/2015). Untuk mengakomodasi penumpang pada malam pergantian tahun, KRL Commuter Line akan beroperasi 24 jam. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Mulai 1 Desember nanti, Jumlah perjalanan KRL untuk lintas Bogor Line sebanyak 405 perjalanan KRL yangterdiri dari Center Line (Bogor/Depok – Jakarta Kota PP) terdapat 227 perjalanan dengan headway pada peak hour selama 5 menit, dan lintas Loop Line (Bogor/Depok – Jatinegara PP) terdapat 178 perjalanan dengan headway pada peak hour selama 5 menit.

Sedangkan Jumlah perjalanan KRL Bekasi Line (Cikarang/Bekasi – Jakarta Kota PP) sebanyak 174 perjalanan setiap harinya dengan headway pada peak hour selama 11 menit.

Untuk lintas Serpong Line (Rangkasbitung/Parung Panjang/Maja/Serpong – Tanah Abang PP) mulai 1 Desember 2019 terdapat 178 perjalanan KRL pada lintas tersebut dengan headway pada peak hour selama 10 menit. Sedangakan di lintas Tangerang Line (Tangerang – Duri PP) pada pemberlakukan Gapeka 2019 ini, terdapat perjalanan KRL sebanyak 98 perjalanan dengan headway pada peak hour selama 15 menit.

Sementara untuk lintas Tanjuk Priok Line (Tanjung Priok - Jakarta Kota PP) pada Triwulan pertama Gapeka 2019 ini terdapat total perjalanan KRL sebanyak 56 perjalanan dengan headway pada peak hour selama 30 menit.

Sedangkan untuk KRL Feeder (Kampung Bandan – Jakarta Kota PP) pada GAPEKA 2019 ini terdapat jumlah perjalan sebanyak 47 perjalanan dengan headway pada peak hour selama 38 menit.

“Penyusunan GAPEKA 2019 ini telah berlangsung cukup lama, dengan memerhatikan berbagai masukan, utamanya adalah saran dari para pelanggan, pembangunan infrastruktur perkeretaapian, dan Sarana KRL yang dimiliki KCI. Kami berharap dengan memberlakukan jadwal baru berdasarkan GAPEKA 2019, para pengguna KRL dapat lebih terakomodir kebutuhannya," paparnya.

 

Dampak Baik ke Pengguna

Siap Beroperasi Awal 2018, Pembangunan Stasiun Sudirman Baru Capai 96 Persen
Kereta Rel Listrik (KRL) Jabodetabek melintas di area pembangunan Stasiun Sudirman Baru di Kawasan Dukuh Atas, Jakarta Pusat, Rabu (22/11). (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Wiwik mengungkapkan, penambahan perjalanan KRL ini akan memberikan dampak baik bagi pengguna jasa KRL. Penambahan perjalanan KRL di Gapeka 2019 ini juga mendukung program pemerintah dalam meningkatkan minat masyarakat menggunakan transportasi publik.

“Denganpenambahan perjalanan KRL di Gapeka 2019 ini, diharapan semakin banyaknya masyarakat yang menggunakan transportasi publik khususnya KRL," tandasnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya