Cegah Penyebaran Corona, MRT Gencar Sosialisasikan Pemakaian Masker

Seluruh jaringan stasiun MRT telah dilengkapi dengan hand sanitizer yang menempel di dinding beserta sosialisasi cara penggunaan masker.

oleh Athika Rahma diperbarui 03 Mar 2020, 13:29 WIB
Diterbitkan 03 Mar 2020, 13:29 WIB
Pengguna Transportasi Umum di Jakarta Hanya 35 Persen
Penumpang keluar dari kereta Mass Rapid Transit (MRT) di Stasiun Bundaran HI, Jakarta, Senin (17/2/2020). Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan bahwa hanya 35 persen penduduk Jakarta yang intensif menggunakan transportasi umum. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Pasca Presiden Jokowi mengumumkan dua orang Indonesia yang positif terkena virus COVID-19 atau yang lebih dikenal dengan virus Corona, Indonesia terus memperketat pengamanan di tempat umum seperti stasiun.

Sejak 2 minggu lalu, seluruh jaringan stasiun Moda Raya Terpadu (MRT) telah dilengkapi dengan hand sanitizer yang menempel di dinding beserta sosialisasi cara penggunaan masker.

Pantauan Liputan6.com di stasiun MRT Bundaran HI, Selasa (03/03/2020), sosialisasi tersebut ditempel di dinding pintu masuk toilet, baik pria maupun wanita. Tertulis langkah-langkah menggunakan masker dengan benar.

 

"Gunakan masker bila batuk atau tutup mulut dengan lengan atas bagian dalam (etika batuk)," demikian tertulis dalam papan sosialisasi tersebut.

Penumpang juga dianjurkan untuk menjaga kebersihan tangan dengan hand sanitizer setiap keluar dan masuk kamar kecil.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Pasang Thermal Scanner

Pengguna Transportasi Umum di Jakarta Hanya 35 Persen
Penumpang berada di dalam kereta Mass Rapid Transit (MRT) di Stasiun Bundaran HI, Jakarta, Senin (17/2/2020). Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan bahwa hanya 35 persen penduduk Jakarta yang intensif menggunakan transportasi umum. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Sementara, pengamanan lainnya belum terlihat diterapkan dengan ketat di stasiun. Salah seorang petugas keamanan di stasiun MRT Istora Mandiri menyatakan, memang ada wacana akan dipasang thermal scanner untuk mendeteksi suhu badan penumpang.

"Tapi, belum ada arahan lagi dari atas. Sementara baru ini (sosialisasi penggunaan masker dan penyediaan hand sanitizer)," ujarnya menjawab Liputan6.com.

Sebelumnya, Direktur Utama PT MRT Jakarta William Sabandar menyatakan akan memasang alat pendeteksi suhu tubuh dan sedang disiapkan saat ini.

"Setelah mendapat arahan dari Gubernur kita akan sediakan pengecek suhu, sedang disiapkan," ujar William beberapa waktu lalu. 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya