TubanPetro Sumbang Alat Kesehatan demi Tangani Virus Corona

Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 terus mendapatkan bantuan penanganan virus corona dari swasta.

oleh Ilyas Istianur Praditya diperbarui 10 Apr 2020, 22:14 WIB
Diterbitkan 10 Apr 2020, 20:45 WIB
PT Tuban Petrochemical Industries (TubanPetro) serahkan bantuan penanganan Covid-19
PT Tuban Petrochemical Industries (TubanPetro) serahkan bantuan penanganan Covid-19 (dok: TubanPetro)

Liputan6.com, Jakarta - PT Tuban Petrochemical Industries (TubanPetro) melalui anak usaha, yaitu PT Polytama Propindo menyerahkan bantuan 2.000 body bag alias kantong jenazah ke Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di kantor Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

Bantuan tersebut diberikan sebagai dukungan nyata TubanPetro dan Polytama kepada pemerintah dalam menangani pandemi Covid-19 di Indonesia. 

Adapun penyerahan bantuan diwakilkan oleh Dwinanto Kurniawan selaku Corporate Secretary General Manager Polytama dan diterima oleh Bapak Rustian, Apt M. Kes. selaku Direktur Pengelolaan Logistik dan Peralatan.

Direktur Utama TubanPetro Sukriyanto menjelaskan, di Jakarta, perusahaan mendonasikan sebanyak 200 Alat Pelindung Diri (APD) alias hazard suit, 200 kacamata, 2000 sarung tangan, 400 masker, 1000 body bag dan 48 hand sanitizer dengan ukuran 500 ml per botol yang diberikan ke Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Crisis Center Jakarta, untuk disalurkan ke rumah sakit yang membutuhkan.

Sedangkan di Indramayu, body bag diserahkan kepada RSUD Cirebon sebanyak 100 piece dan RSUD Indramayu 100 piece melalui manajemen rumah sakit. Selain itu, body bag juga direncanakan akan diserahkan kepada BPBD Indramayu sebanyak 300 pieces.  

“Perusahaan berusaha untuk memberikan bantuan sesuai dengan apa yang menjadi kebutuhan sekarang ini. Selain APD yang juga akan diberikan bagi tim medis, terutama di Indramayu, kebutuhan body bag sering tidak terpikirkan terutama untuk penanganan jenazah Covid-19 yang membutuhkan penanganan khusus. Bahan yang digunakan menggunakan standar BNPB yaitu tarpaulin PVC anti bakteri dengan tebal 0,50mm dan berat 500gsm/m2,” ujar Direktur Utama Polytama Didik Susilo dalam keterangannya, Jumat (10/4/2020).

Adapun persiapan pengadaan bodybag sudah dilakukan sejak Senin, 30 Maret 2020 sebanyak 2000 piece. Proses penyerahan bantuan mulai dilaksanakan pada hari Kamis, 9 April 2020 baik di Jakarta maupun Indramayu.

Bantuan bodybag tersebut diharapkan akan turut membantu tim Gugus Tugas dalam menangani pasien Covid-19 yang memang memerlukan penanganan khusus, terutama ketika pasien meninggal dunia.

 

Koordinasi dengan Pemerintah

Penanganan Covid-19 Jambi
Tim gugus tugas Covid-19 Jambi saat menyosialisasikan pemasangan APD dan pemusalaran jenazah Covid-19, Rabu (8/4/2020). Pemprov Jambi menganggarkan Rp200 miliar untuk penanganan panemi tersebut. (Liputan6.com / Gresi Plasmanto)

Sukriyanto menegaskan, perusahaan akan terus bersinergi dengan pemerintah, untuk bersama-sama menanggulangi pandemi Covid-19 diantaranya dengan menyalurkan program CSR ke penanggulangan pandemi Covid-19 dan turut menerapkan berbagai anjuran pemerintah terutama dalam pencegahan penyebaran Covid-19. 

Polytama memberi bantuan kepada Pemerintah Kabupaten Indramayu melalui perwakilan Asisten Daerah. Kemudian memberikan 1000 masker kepada Puskesmas Juntinyuat dan Puskesmas Pondoh yang merupakan sarana medis terdekat dari pabrik Polytama.

Adapun pemberian hand sanitizer dan hand soap kepada 3 Desa di Ring 1 untuk dapat diletakkan di fasilitas umum yang ada di desa. Juga, pemberian APD (hazard suit) kepada tenaga medis di Indramayu.

“Untuk program ini, Perusahaan memprioritaskan distribusi di Jakarta, mengingat data terupdate menunjukkan Jakarta sebagai daerah terjangkit COVID-19 tertinggi di Indonesia,” tegas Sukriyanto.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya