Sektor Pariwisata Kembali Hidup di Era New Normal

BPS menyebut sudah ada pergerakan aktivitas yang terjadi di sektor pariwisata.

oleh Liputan6.com diperbarui 01 Jul 2020, 16:30 WIB
Diterbitkan 01 Jul 2020, 16:30 WIB
Ilustrasi Keindahan Alam Indonesia
Keindahan Pulau Padar, Labuan Bajo. (Bola.com/Pixabay)

Liputan6.com, Jakarta - Kepala Badan Pusat Statistik (BPS), Suhariyanto mengatakan sudah ada pergerakan aktivitas yang terjadi di sektor pariwisata. Hal ini seiring dengan pelonggaran aktivitas masyarakat dilakukan pemerintah dalam kondisi kenormalan baru.

"Di big data BPS terlihat bahwa sejak WFO diterapkan pada 5 Juni kemarin, mulai 8 Juni sudah ada aktivitas, tentunya tetap dengan imbauan bahwa masyarakat patuh ke protokol kesehatan," kata dia di Kantornya, Jakarta, Rabu (1/7).

Kendati demikian, dia tidak bisa memastikan daerah daerah pariwisata mana saja yang sudah mulai ada aktivitas dan pergerakan ekonomi. Sebab, untuk menjawab itu diperlukan data yang nantinya akan dirilis pada bulan depan.

"Pertanyaannya untuk daerah pariwisata mulai bergerak? Kalau mau lihat denyut pariwisata di Juni, kita harus tunggu bulan depan," kata dia.

Di samping itu, kata dia, butuh waktu untuk mengembalikan keadaan jumlah wisatwan mancanegara (wisman) untuk melancong ke Indonesia. Karena untuk datang ke Tanah Air wisman harus mengikuti seluruh rangkaian protokol kesehatan ditetapkan oleh pemerintah.

"Karena untuk datang ke daerah wisata protokol kesehatan ketat jadi kemungkinan untuk pariwisata butuh waktu kecuali untuk wisatawan domestik yang kita lihat beberapa tempat hiburan sudah mulai ramai," kata dia.

Reporter: Dwi Aditya Putra

Sumber: Merdeka.com

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Jokowi Sebut Pariwisata Banyuwangi Siap Jalankan New Normal

Presiden Jokowi Kunjungi Banyuwangi Pantau Tatanan Baru Sektor Pariwisata
Presiden Joko Widodo mengecek kesiapan tatanan baru di sektor pariwisata di Kabupaten Banyuwangi.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, merupakan daerah yang paling siap dalam menerapkan prakondisi tatanan normal baru (new normal) di sektor pariwisata.

"Saya melihat di lapangan, Banyuwangi adalah daerah yang saya lihat paling siap menuju ke sebuah prakondisi menuju ke sebuah normal baru," katanya di Vila Pantai So Long di Banyuwangi, Jawa Timur seperti dikutip dari Antara, Kamis (25/6/2020). 

Dalam kunjungan ini, Presiden didampingi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama Kusubandio, Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Doni Monardo, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, Gubernur Jawa Timur Khofiah Indar Parawansa, dan Bupati Banyuwangi Azwar Anas.

Presiden mengapresiasi peran pemerintah daerah dan berbagai kelompok masyarakat di Banyuwangi dalam mematuhi protokol kesehatan, pada prakondisi tatanan normal baru pariwisata.

"Di sini partisipasinya sangat bagus sekali," ujar Jokowi.

Dalam kunjungan kerja perdananya ke daerah di era adaptasi tatanan normal baru ini, Jokowi mengatakan dirinya ingin melihat prakondisi tatanan normal baru pariwisata di kabupaten yang kerap dijuluki "The Sunrise of Java" itu.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya