Ini Prediksi Harga Emas di Pekan ke-3 Februari 2025, Naik atau Turun?

Harga emas mengalami gejolak sepanjang pekan kedua Februari 2025 akibat berbagai faktor, seperti data inflasi, kebijakan ekonomi, ancaman tarif perdagangan, dan situasi geopolitik.

oleh Gagas Yoga Pratomo Diperbarui 17 Feb 2025, 07:30 WIB
Diterbitkan 17 Feb 2025, 07:30 WIB
Ilustrasi harga emas dunia hari ini (Foto By AI)
Ilustrasi harga emas dunia hari ini (Foto By AI)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta Harga emas mengalami gejolak sepanjang pekan kedua Februari 2025 akibat berbagai faktor, seperti data inflasi, kebijakan ekonomi, ancaman tarif perdagangan, dan situasi geopolitik. Namun tekanan mulai mereda dan sebagian investor mulai mempertimbangkan ulang strategi optimis mereka untuk jangka pendek.

Harga emas dunia di pasar spot memulai pekan kedua Februari 2025 dengan harga USD 2.863,31 per ons sebelum melonjak ke USD 2.880 pada tengah malam Waktu Timur dan mencapai USD 2.905 saat pasar Amerika Utara dibuka. 

Namun harga emas kembali mencapai titik tertinggi baru di USD 2.940 per ons. Sepanjang minggu, level USD 2.900 menjadi batas pertahanan kuat di tengah fluktuasi harga akibat rilis data ekonomi dan pernyataan dari para pembuat kebijakan. Lantas bagaimana potensi kinerja emas pada perdagangan pekan ketiga Februari 2025?

Analis Pasar Optimis Kinerja Emas

Survei Kitco News terbaru menunjukkan para analis pasar tetap optimis, meski terbagi dalam pandangan mereka mengenai prospek emas ke depan. Beberapa analis menilai kenaikan harga emas masih akan berlanjut, sementara yang lain memperkirakan adanya jeda sebelum mencapai level USD 3.000.

James Stanley, ahli strategi di Forex.com, tetap optimis terhadap harga emas. Ia berpendapat tren kenaikan masih kuat dan kemungkinan akan ada koreksi sebelum akhirnya menguji level USD 3.000.

Sementara itu, Colin Cieszynski dari SIA Wealth Management bersikap netral terhadap emas dalam waktu dekat. 

"Setelah kenaikan signifikan, emas kemungkinan akan mengalami konsolidasi sebelum melanjutkan tren naiknya,” kata Cieszynski, dikutip dari Kitco News, Minggu (16/2/2025).

 

 

Kenaikan Harga Emas

Ilustrasi harga emas dunia hari ini (Foto By AI)
Ilustrasi harga emas dunia hari ini (Foto By AI)... Selengkapnya

Adrian Day, presiden Adrian Day Asset Management, menilai momentum kenaikan harga emas masih sangat kuat. Sementara itu, Rich Checkan dari Asset Strategies International menekankan ketidakpastian global serta data inflasi terbaru menunjukkan bahwa emas masih menjadi aset lindung nilai yang menarik.

Ia memperkirakan harga emas masih akan naik meskipun ada kemungkinan koreksi kecil sebelum menembus level psikologis USD 3.000.

Darin Newsom dari Barchart.com juga berpandangan optimis. Menurutnya, emas tetap menjadi pilihan utama bagi investor dalam menghadapi ketidakstabilan pasar. 

Carsten Fritsch dari Commerzbank juga meyakini harga emas masih bisa naik lebih tinggi, terutama dengan semakin dekatnya level USD 3.000. 

“Risiko koreksi tetap ada mengingat pergerakan harga yang sudah mencapai rekor tertinggi,” ujarnya.

 

 

Hasil Survei Kitco

Ilustrasi harga emas dunia (Foto By AI)
Ilustrasi harga emas dunia (Foto By AI)... Selengkapnya

Dalam survei Kitco News yang melibatkan 14 analis, sebanyak 71% atau 10 analis memperkirakan harga emas akan terus naik minggu depan, sementara 14% atau 2 analis memperkirakan penurunan, dan 2 lainnya memprediksi harga emas akan bergerak mendatar. 

Dari jajak pendapat online yang melibatkan 201 investor ritel, sekitar 65% memprediksi kenaikan harga emas, sementara 24% memperkirakan penurunan, dan 11% lainnya netral terhadap pergerakan emas dalam waktu dekat.

Sentimen Sepekan

Setelah seminggu penuh dengan data ekonomi yang mengguncang pasar, minggu depan diperkirakan akan lebih tenang karena pasar AS akan tutup pada hari Senin untuk memperingati Hari Presiden. 

Beberapa data ekonomi penting yang akan dirilis meliputi Survei Manufaktur Empire State pada Selasa, risalah pertemuan kebijakan moneter Federal Reserve serta data perumahan pada Rabu, klaim pengangguran AS dan Survei Manufaktur Federal Reserve Philadelphia pada Kamis. 

Adapun laporan S&P Flash PMI dan data penjualan rumah pada Jumat. Dengan jadwal yang lebih ringan, investor akan tetap mengamati pergerakan emas dengan cermat untuk menentukan langkah berikutnya. 

Infografis Jurus Pemerintahan Prabowo - Gibran Capai Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Jurus Pemerintahan Prabowo - Gibran Capai Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen. (Liputan6.com/Abdillah)... Selengkapnya
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya