Menjaga Kedamaian Pilkada 2024, Bukan Hanya soal Amankan Daerah yang Rawan

Dulu Susah Bayar Sekolah, Kini Miliarder Korea Selatan Donasikan Setengah Harta

Miliarder Kim Bong-jin mengungkap kehidupan ekonominya di masa lalu sebagai refleksi atas kekayaannya saat ini.

oleh Liputan6.com diperbarui 01 Mar 2021, 21:02 WIB

Diterbitkan 01 Mar 2021, 21:00 WIB

Kim Bong-jin . Dok Dong-A Ilbo/AFP

Liputan6.com, Jakarta Setelah Bos KakaoTalk, kini giliran bos aplikasi pesan antar makanan Baedal Minjok atau Baemin, Kim Bong-jin yang berjanji akan menyumbangkan setengah kekayaan untuk kegiatan amal dan bantuan sosial. Jumlah donasi yang akan diberikan miliarder ini sekitar 500 miliar won atau hampir Rp 6,5 triliun.

"Istri saya Bomi Sul dan saya dengan ini berjanji bahwa kami akan mengembalikan lebih dari setengah kekayaan kami kepada masyarakat selama hidup kami," tulis Kim melalui situs Giving Pledge, Senin (1/3/2021).

Situs ini populer menjadi tempat pengungkapan janji sekaligus kampanye beberapa miliarder untuk menyumbangkan kekayaannya. Beberapa nama yang sudah ikut dalam kampanye ini ada nama besar investor kawakan Warren Buffet juga Bill Gates.

Dalam tulisan janjinya tersebut, miliarder Kim juga mengungkap kehidupan ekonominya di masa lalu sebagai refleksi atas kekayaannya saat ini.

Kim yang besar di sebuah pulau Kecil di Korea, lahir dari keluarga menengah ke bawah. Ia bahkan menyebut dirinya sempat kesulitan membayar uang kuliahnya sebelum akhirnya sesukses saat ini.

Saksikan Video Ini

Punya Harta Rp 12,7 Triliun

Baemin. Dok Baemin

Dikutip dari Yonhap News Agency, kekayaan Kim diperkirakan mencapai 1 triliun won atau setara Rp 12,7 triliun. Ini setelah Kim berhasil menjual 88 persen saham Woowa Brothers, perusahaan induk Baemin, kepada startup asal Jerman, Delivery Hero.

Nilai akuisisi tersebut diperkirakan mencapai USD 4 miliar atau sekitar Rp 56 triliun.

Kim merupakan miliarder Korea pertama yang ikut serta dalam kampanye di situs Giving Pledge. Meski begitu, ia bukanlah satu-satunya miliarder Korea yang berjanji akan menyumbangkan sebagian hartanya untuk bakti sosial.

Pendiri aplikasi perpesanan asal Korea Selatan, Kakao Talk, Kim Beom-su sebelumnya telah lebih dulu berjanji akan mendonasikan lebih dari setengah kekayaannya untuk masalah-masalah sosial. Ia menuliskan janjinya itu lewat surat kepada karyawannya awal Februari ini.

Sumbangan bos KakaoTalk itu diperkirakan mencapai lebih dari 5 Triliun Won atau setara lebih dari Rp 60 triliun.

Berdasarkan Forbes, Kim Beom-su memiliki kekayaan berkisar USD 9,7 miliar atau lebih dari Rp 130 triliun. Ini mengantarkannya jadi orang terkaya kelima di Korea Selatan.

Mayoritas kekayaannya bersumber dari kepemilikannya atas saham di Kakao. Nilainya sekitar 5,7 Triliun Won atau lebih dari Rp 70 triliun.

Reporter: Abdul Azis Said

Lanjutkan Membaca ↓