Ada Monas di Kertas Koran Bekas, Asah Kreativitas lewat Limbah Ditinggalkan

Bank Sampah Tri Alam Lestari, wadah yang memanfaatkan limbah yang banyak dibuang masyarakat bisa kembali punya nilai komersil.

oleh Liputan6.com diperbarui 12 Jun 2021, 07:50 WIB
Diterbitkan 12 Jun 2021, 07:50 WIB
Pengolahan Limbah Kertas Menjadi Aneka Kerajinan
Sugito (68) menyelesaikan pembuatan miniatur Monas dari kertas koran bekas di Bank Sampah Tri Alam Lestari, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Rabu (9/6/2021). Pengolahan Kertas bekas itu dikumpulkan melalui bank sampah yang dikelola putrinya. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta Sugito, pria berusia 68 tahun tampak fokus memasang rangkaian kertas bekas yang sudah diolah sedemikian rupa pada sebuah miniatur monas, Rabu (9/6/2021).

Disampingnya tampak lintingan koran, lemm gunting melengkapi kegiatannya. Lelaki paruh baya ini, mengolah sampah kertas koran bekas menjadi barang bernilai. Ikon Ibu Kota negara DKI Jakarta jadi pilihan.

 

 

Pengolahan Limbah Kertas Menjadi Aneka Kerajinan
Sugito (68) menyelesaikan pembuatan miniatur Monas dari kertas koran bekas di Bank Sampah Tri Alam Lestari, Jakarta Selatan, Rabu (9/6/2021). Barang kerajinan yang dibuat Sugito di antaranya tempat tisu, lampu hias, wadah buah, tatakan gelas, dan wadah air mineral. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Kemampuan untuk membuat kerajinan itu Sugito dapatkan secara otodidak. Pembuka jalan tambahan penghasilan yang bisa didapat dari minat membeli para pelancong ke Jakarta.

Sugito bergabung dalam Bank Sampah Tri Alam Lestari yang berlokasi di Jakarta Selatan. Usut punya usut, bank sampah ini dikelola putri Sugito. Kerajinan yang memanfaatkan limbah kertas koran bekas hasil setoran para nasabah di bank sampah.

 

Pengolahan Limbah Kertas Menjadi Aneka Kerajinan
Sugito (68) menyelesaikan pembuatan miniatur Monas dari kertas koran bekas di Bank Sampah Tri Alam Lestari, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Rabu (9/6/2021). Kemampuan untuk membuat kerajinan itu ia dapat secara otodidak. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Bank Sampah Tri Alam Lestari, Wadah yang memanfaatkan limbah yang banyak dibuang masyarakat bisa kembali punya nilai komersil.

Tentu tak bisa sembarang orang mengerjakan buah tangan kerajinan dari sampah koran bekas ini. Butuh ketekunan dan kreativitas. Meski bila mau belajar, sejatinya semua bisa mengikuti jejak Sugito.

Nilai ekonomis tercipta lewat kreativitas. Bisa jadi alternatif tambahan penghasilan selain mengandalkan pekerjaan bergaji setiap bulannya. 

 

 

Pengolahan Limbah Kertas Menjadi Aneka Kerajinan
Sebuah miniatur dari kertas koran bekas buatan Sugito (68) di Bank Sampah Tri Alam Lestari, Jakarta Selatan, Rabu (9/6/2021). Sugito mengatakan usaha memanfaatkan kertas bekas menjadi berbagai kerajinan bernilai ekonomi ditekuninya sejak 2014. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Tak hanya miniatur Monas, barang kerajinan yang dibuat Sugito di antaranya tempat tisu, lampu hias, wadah buah, tatakan gelas, dan wadah air mineral. 

Barang-barang tersebut bisa dimiliki dari harga mulai Rp 50 ribu sampai Rp 250 ribu tergantung pada jenis dan ukuran.

Satu kegiatan yang bisa ditiru yang lain, bukti ikut dalam menjaga lingkungan. Maklum, sampah seakan menjadi momok masyarakat sejak lama. 

 

Pengolahan Limbah Kertas Menjadi Aneka Kerajinan
Sugito (68) menyelesaikan pembuatan miniatur Monas dari kertas koran bekas di Bank Sampah Tri Alam Lestari, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Rabu (9/6/2021). Pengolahan Kertas bekas itu dikumpulkan melalui bank sampah yang dikelola putrinya. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya