Digarap PTPP, Proyek Perkuatan Struktur Dermaga Terminal Berlian Capai 75,9 Persen

PT PP (Persero) Tbk (“PTPP”) melakukan kunjungan kerja ke pembangunan Proyek Perkuatan Struktur Dermaga Terminal Berlian, Tanjung Perak, Surabaya

oleh Arief Rahman H diperbarui 21 Okt 2021, 15:40 WIB
Diterbitkan 21 Okt 2021, 15:40 WIB
PT PP (Persero) Tbk (“PTPP”) melakukan kunjungan kerja ke pembangunan Proyek Perkuatan Struktur Dermaga Terminal Berlian, Tanjung Perak, Surabaya
PT PP (Persero) Tbk (“PTPP”) melakukan kunjungan kerja ke pembangunan Proyek Perkuatan Struktur Dermaga Terminal Berlian, Tanjung Perak, Surabaya (dok: PTPP)

Liputan6.com, Jakarta PT PP (Persero) Tbk (“PTPP”) melakukan kunjungan kerja ke pembangunan Proyek Perkuatan Struktur Dermaga Terminal Berlian yang terletak di Tanjung Perak, Surabaya pada Rabu (20/10).

Dalam kunjungan kerja tersebut turut dihadiri oleh jajaran Dewan Komisaris PTPP, yaitu: Andi Gani Nena Wea selaku Komisaris Utama merangkap Komisaris Independen dan Loso Judiajanto selaku Komisaris didampingi Agus Purbianto selaku Direksi Keuangan & Manajemen Risiko, Pande Ketut selaku SVP Divisi Operasi Infrastruktur II dan Yuyus Juarsa selaku SVP Corporate Secretary PTPP.

Selain dihadiri oleh jajaran Manajemen PTPP, kunjungan tersebut turut didampingi oleh Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol. Akhmad Yusep Gunawan, Kapores Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Anton Elfrino Trisanto, dan Wakapolres Pelabuhan Tanjung Perak Kompol Wahyu Hidayat. Untuk menekan dan mencegah penyebaran Covid-19, pelaksanaan kunjungan kerja Dewan Komisaris tersebut menerapkan protokol kesehatan Covid-19 secara ketat.

Proyek Perkuatan Struktur Dermaga Terminal Berlian ini dilaksanakan sejak November 2019 selama 954 hari kalender yang direncanakan dapat diselesaikan pada Kuartal III tahun 2022 mendatang. Sampai dengan pekan kedua Oktober 2021, progress keseluruhan pembangunan Struktur Dermaga Terminal Berlian telah mencapai 75,947 persen dimana lebih cepat dari yang direncanakan sebesar 74,171 persen.

Adapun lingkup pekerjaan proyek tersebut antara lain: pekerjaan pondasi dan substructure, pekerjaan upperstructure (fender & bollard, capping beam), dan pekerjaan finishing & arsitektur.

Proyek pembangunan Perkuatan Struktur Dermaga Terminal Berlian ini menerapkan berbagai inovasi dan teknologi terkini dalam pembangunananya, seperti: implementasi BIM, penggunaan naviswork & microsoft project dimana berfungsi untuk membuat schedule pekerjaan yang nantinya akan menjadi acuan produksi pekerjaan lapangan setiap harinya sehingga target dan realisasi di lapangan dapat berjalan dan dikerjakan sesuai dengan schedule yang dibuat.

Selain itu, pembangunan proyek ini menggunakan metode Lumion dimana dengan menggunakan metode ini menjadikan gambar visualisasi proyek tersebut terlihat lebih nyata dan lebih jelas dalam menggambarkan urutan metode pekerjaan yang nantinya akan menjadi panduan pekerjaan di lapangan. Sementara itu, beberapa inovasi juga digunakan dalam pembangunan proyek ini, seperti: hanging waller beam berlian, fiber sebagai bekisitng, dsb.

Dalam pembangunan proyek ini, manajemen proyek senantiasa mengimplementasikan HSE dimana dalam pembangunan proyek tersebut berhasil meraih zero fatality. Selain itu, proyek tersebut juga menerapkan berbagai program pencegahan & mitigasi Covid-19, termasuk aktif dalam menggalakkan vaksinasi para pekerja.

Tidak hanya itu, pembangunan Struktur Dermaga Berlian ini juga senantiasa menjalankan berbagai program CSR kepada masyarakat dan lingkungan sekitar proyek.

“Kami sangat mengapresiasi bahwa proyek yang dikerjakan oleh PTPP ini memiliki progress yang berjalan dengan baik terutama di masa Pandemi Covid-19 ini dimana progress proyek tersebut telah terealisasi sebesar 75 persen lebih cepat dari yang direncanakan. Kami mengharapkan proyek strategis tersebut dapat diselesaikan tepat waktu," ujar Komisaris Utama PTPP Andi Gani Nena Wea, Kamis (21/10/2021).

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Banyak Inovasi

Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya. (Dian Kurniawan/Liputan6.com)
Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya. (Dian Kurniawan/Liputan6.com)

Selain itu, Andi Gani emngaku sangat bangga bahwa proyek tersebut banyak menerapkan inovasi-inovasi dalam setiap pelaksanaan proyek sehingga akan berdampak terhadap efisiensi biaya. Selain mengerjakan Dermaga Berlian, PTPP juga telah berpengalaman dalam mengerjakan Dermaga atau Pelabuhan lainnya, seperti: Gilimas di Lombok, Pelabuhan Kalibaru di Tanjung Priok, Makassar New Port di Makassar, dsb.

"Tidak lupa, sebagai perusahaan BUMN yang memiliki komitmen tinggi terhadap kepedulian sosial diharapkan kedepan proyek Dermaga Berlian dapat bekerjasama dengan Polrestabes untuk memberikan bantuan CSR kepada yatim piatu yang terdampak pandemi Covid-19,” tambahnya.

Berkat inovasi yang digunakan dalam pembangunannya, proyek Perkuatan Struktur Dermaga Berlian berhasil menyabet 2 (dua) penghargaan dalam ajang PP Awards 2021, yaitu: Juara 1 untuk kategori Smart Infratech dan Juara 3 untuk kategori Best Quality & Health Safety Environment (HSE) Implementation.

Disamping itu, PTPP sebagai perusahaan yang memiliki komiten terhadap Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (“TJSL”) atau Corporate Social Responsobility (“CSR”) untuk pembangunan berkelanjutan harus memberikan manfaat terhadap ekonomi, sosial, lingkungan, hukum serta tata kelola perusahaan yang lebih terintegrasi.

Oleh karena itu, kegiatan CSR harus menjadi perhatian bagi Tim Proyek terutama terhadap masyarakat sekitar pembangunan proyek. CSR yang berjalan dengan baik dan berkelanjutan akan memberikan dampak positif bagi Tim Proyek dan PTPP untuk jangka panjang. Dimana nantinya saat proyek tersebut telah diselesaikan pembangunannya, manfaat dan dampak positif dari CSR masih dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat sekitar.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya