Indodax Maintenance Hari Ini, Janji Aset Aman

Perusahaan aset digital Indodax tengah menjalani maintenance pada sistemnya hingga pukul 16.00 WIB, Selasa (19/7).

oleh Natasha Khairunisa Amani diperbarui 19 Jul 2022, 16:05 WIB
Diterbitkan 19 Jul 2022, 16:05 WIB
Ilustrasi Indodax (Dok: Indodax)
Ilustrasi Indodax (Dok: Indodax)

Liputan6.com, Jakarta - Perusahaan layanan jual beli aset digital PT Indodax Nasional Indonesia atau Indodax, mengumumkan tengah menjalani maintenance atau perbaikan pada sistem. Perbaikan sistem itu diumumkan melalui sebuah unggahan di laman Twitter resmi Indodax, pada Selasa (19/7/2022).

Dalam unggahan itu, proses perbaikan sistem atau maintenance disebut akan berjalan hingga pukul 16.00 WIB.

"Halo! Mohon maaf atas ketidaknyamanannya. Proses maintenance akan diperpanjang hingga pukul 16.00 WIB," tulis akun @Indodax di Twitter, dikutip Selasa (19/7/2022).

"Tak perlu khawatir, selama berjalannya proses optimalisasi sistem, #asetmasadepan Anda akan selalu aman tersimpan di dalam sistem INDODAX. Terima kasih," tutur Indodax.

Sebelum diumumkan akan diperpanjang, Indodax mengatakan proses maintenance akan berlangsung hingga pukul 11 siang.

"Hai! Mohon maaf atas ketidaknyamanannya. Demi kenyamanan dan keamanan sistem, saat ini proses maintenance diperpanjang hingga pukul 11.00 WIB," demikian unggahan Indodax sebelumnya. 

Sejumlah warganet tampak membanjiri akun Twitter Indodax dengan berbagai komentar dan keluhan. 

"Ga bisa di akses min," tulis akun @masewah di Twitter. 

"giliran koin turun normal lagi ya min," ujar pengguna lainnya. 

 

Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Indodax Kembali Gelar Lomba Film Pendek pada 2022

Ilustrasi Indodax (Dok: Indodax)
Ilustrasi Indodax (Dok: Indodax)

Setelah sukses menyelenggarakan festival lomba film pendek tahun lalu, Indodax, pertukaran kripto Indonesia kembali menggelar acara tahunannya yang bertajuk Indodax Short Film Festival (ISFF). Acara ini merupakan kali keempat, setelah pertama kali diselenggarakan pada 2019.

Sebagai CEO dari Indodax, Oscar Darmawan merasa sangat senang acara tahunan Indodax yang satu ini bisa digelar kembali di tahun ini. 

"Selaku penyelenggara acara Indodax Short Film Festival 2022, kami konsisten membuat wadah untuk mendukung komunitas yang berkecimpung di bidang perfilman khususnya film pendek agar bisa memberikan ide dan karyanya,”  kata Oscar dalam siaran pers, dikutip Rabu (13/7/2022). 

“Kami sangat antusias untuk kembali mengajak para komunitas film pendek agar bisa memeriahkan ajang Indodax Short Film Festival 2022,” lanjut dia. 

Indodax juga telah menunjuk satu perwakilan dari Indodax beserta tiga pelaku industri di perfilman Tanah Air yang telah melahirkan beberapa karya yang luar biasa untuk menjadi juri Indodax Short Film Festival (ISFF) 2022. Ketiga pelaku industri tersebut adalah Ernest Prakasa, Mira Lesmana, dan Anjas Maradita.

Sebagai salah satu pelaku industri perfilman Tanah Air, Ernest Prakasa merasa terhormat untuk bisa dipercaya menjadi juri oleh Indodax. Ernest ungkap tidak sabar untuk melihat film maker beserta karya-karya baru yang akan lahir nantinya.

"Saya selalu merentangkan tangan dengan luas menyambut hadirnya regenerasi ide, pemikiran, dan semangat semangat baru di perfilman Indonesia. Harapan saya untuk para filmmaker yang mengikuti Indodax Short Film Festival 2022 ini ada ide-ide baru yang bisa muncul, karena film pendek adalah medium yang sangat fleksibel," ungkap Ernest.


Indodax Gandeng BUMN Kliring Tingkatkan Perlindungan Transaksi Investor

Ilustrasi Indodax (Dok: Indodax)
Ilustrasi Indodax (Dok: Indodax)

Indodax, salah startup pertukaran kripto lokal asli Indonesia telah menjalin kerja sama dengan PT Kliring Berjangka Indonesia (KBI), perusahaan BUMN yang bergerak di bidang kliring. Kerja sama ini telah berjalan dua tahun dan persentase transaksi di Indodax pun terus meningkat.

CEO Indodax, Oscar Darmawan mengatakan, Indodax merupakan satu satunya pertukaran kripto yang sudah terdaftar Bappebti dan bekerjasama dengan PT KBI. Langkah kerja sama ini dilakukan untuk mempermudah, melindungi, dan meningkatkan pelayanan serta kenyamanan kepada para member yang akan bertransaksi aset kripto.

"Dari awal Indodax berdiri, fokus kami selalu kepada transparansi, kredibilitas dan kepuasan customer. Dengan bekerja sama kepada lembaga kliring ini, setiap dana member yang hendak masuk ke kantong Indodax, akan melalui proses verifikasi dan proses double check terlebih dahulu oleh PT KBI,” ujar Oscar dalam keterangan tertulis, Rabu (15/6/2022).

Dengan begitu, dana nasabah akan aman. Karena ada penjamin, ini membedakan Indodax dengan kripto exchange lainnya yang transaksi rupiahnya belum terverifikasi. Ini meningkatkan perlindungan kepada masyarakat yang berinvestasi kripto di Indodax” lanjut Oscar.

Direktur Utama PT Kliring Berjangka Indonesia, Fajar Wibhiyadi mengatakan, kerja sama ini merupakan bagian dari upaya pengembangan serta inovasi bisnis yang dilakukan KBI.

"Di tengah era dunia yang terus berkembang dan berubah, tentunya KBI harus mengadaptasi segala perubahan yang ada dengan mengembangkan berbagai usaha baru. Ke depan, sebagai korporasi KBI akan terus melakukan inovasi serta mengembangkan bisnis baru lainnya,” katanya.

INFOGRAFIS: 10 Mata Uang Kripto dengan Valuasi Terbesar (Liputan6.com / Abdillah)
INFOGRAFIS: 10 Mata Uang Kripto dengan Valuasi Terbesar (Liputan6.com / Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya