Liputan6.com, Jakarta - Jadi daerah tertinggi ketiga di Indonesia tiap kali hari belanja nasional (Harbolnas), perusahaan ekspedisi Ninja Xpress, melirik Provinsi Banten untuk membuka warehouse di daerah tersebut. Dengan luas 12 ribu meter persegi, ekspedisi tersebut diklaim menampung 13.500 paket kiriman per hari.
“Kami membuka Warehouse Kosambi, Kabupaten Tangerang yang berdiri di atas lahan lebih dari 12.000 meter persegi ini dilakukan untuk terus membuka arus pengiriman barang via jalur darat dari dan ke wilayah Pulau Sumatera dan juga area-area di Jawa Barat, Jawa Tengah, hingga Jawa Timur,”ungkap Jimmy Haposan, VP of Sort Ninja Xpress, Jumat (8/3/2024).
Advertisement
Warehouse Kosambi sendiri merupakan penggabungan dari beberapa mini-hub yang tersebar di area Banten dengan mempekerjakan hampir 200 karyawan. Sedangkan setelah beroperasi, Warehouse Kosambi memiliki sekitar 600 pekerja, 3 kali lipat dari jumlah pekerja yang semula tersebar di beberapa mini-hub area Banten.
Advertisement
Jimmy juga mengungkapkan, warehouse Kosambi ini merupakan terbesar kedua yang sudah dibangun Ninja Xpress. Sehingga, bisa menunjang langkah strategis Ninja Xpress untuk menjawab tren peningkatan permintaan pasar untuk pengiriman dari dan ke daerah Banten, khususnya untuk kategori barang yang didominasi gaya busana (fashion) dan kosmetik.
Menurut data Ninja Xpress selama hari belanja online 2023, Provinsi Banten termasuk ke dalam provinsi ketiga terbesar dalam origin dan destinasi paket pengiriman. Lanjutnya, di Warehouse Kosambi ini, menampung 13.500 paket perharinya.
“Kami menilai ini merupakan langkah yang strategis, melihat tren jalur pengiriman dan permintaan pasar yang cukup konsisten di area Banten. Penggabungan mini-hub Ninja Xpress ini juga akan disertai dengan pengembangan sistem dan inovasi layanan yang lebih terintegrasi, agar memudahkan para pengguna Ninja Xpress.,”tutur Jimmy.
Woman’s Day
Selain memprioritaskan pekerja yang berada di sekitar kawasan warehouse, Ninja Xpress juga merupakan salah satu perusahaan logistik yang mendukung inklusivitas, termasuk kesetaraan gender dalam kesempatan bekerja.
Dengan kapasitas operasional yang meningkat, Warehouse Kosambi mengoperasikan sekitar 40 mesin Dimension Weight and Scanning (DWS) untuk memastikan berat paket sesuai dan tepat, dimana penanggung jawab dan pengoperasian mesin tersebut mayoritas dilaksanakan oleh pekerja perempuan.
“Dalam perayaan woman’s day ini, transisi perempuan ikut aktif dalam kegiatan perekonomian sesuai dengan kemampuan, pendidikan dan kesempatan serta tersedianya jenis pekerjaan sangat dibutuhkan,” katanya.
Advertisement