Armada Baru Scoot, Embraer E190-E2 Mulai Jelajahi Langit Sibu Sarawak

Liputan6.com, Jakarta - Scoot, maskapai penerbangan bertarif rendah yang merupakan anak perusahaan dari Singapore Airlines (SIA) membuka rute penerbangan baru dari Singapura ke Sibu, Sarawak, Malaysia. Pesawat Embraer E190-E2 yang diberi nama ‘Explore 3.0’ ini, melakukan penerbangan perdana ke Sibu Rabu, 5 Juni 2024.

Hingga saat ini, maskapai Scoot telah mengangkut lebih dari 82 juta penumpang dengan armada lebih dari 50 pesawat. Terdiri dari Boeing 787 Dreamliner berbadan lebar, pesawat Airbus A320 lorong tunggal, dan pesawat penumpang regional, Embraer E190-E2.

E190-E2 merupakan pesawat penumpang jarak pendek yang diproduksi oleh produsen pesawat asal Brasil, Embraer. Pesawat ini memiliki 112 kursi dalam konfigurasi kelas tunggal 2-2, dengan standar jarak antar kursi 29 inci, dan jendela kabin yang lebih besar.

Embraer E190-E2 diklaim sebagai pesawat berlorong tunggal paling senyap serta hemat bahan bakar.

 

Scoot menjadi satu-satunya maskapai yang menawarkan penerbangan langsung dari Singapura dengan tujuan Sibu Serawak. Penerbangan ini akan beroperasi tiga kali seminggu, yaitu pada hari Rabu, Jumat, dan Minggu.

Tingkatkan Aksesibilitas Sarawak

Diawali dengan prosesi water salute, acara penyambutan penerbangan perdana Scoot ke Sibu dihadiri oleh tamu kehormatan Dato Sri Lee Kim Shin, Menteri Perhubungan Sarawak. Dato Sri Lee Kim Shin menyambut gembira peluncuran rute baru Singapura – Sibu ini.

Dengan diluncurkannya rute terbaru Singapura – Sibu, diharapkan dapat meningkatkan aksesibilitas ke dan dari wilayah Sarawak. Ia juga berharap frekuensi penerbangan rute Singapura – Sibu dapat ditambah, sehingga akan semakin banyak turis mancanegara yang datang ke Sibu.

“Konektivitas udara yang ditingkatkan memainkan peran penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi, mendukung bisnis lokal, dan mempromosikan Sarawak sebagai tujuan utama untuk pariwisata dan investasi di panggung global,” kata Dato Sri Lee Kim Shin, Menteri Perhubungan Sarawak, di Sibu, Rabu (5/6/2024).

Selain itu, adanya kolaborasi antara Scoot dengan Sarawak Tourism Board (STB) dan Sarawak Trade and Tourism Office Singapore (STATOS) diharapkan dapat memperkuat promosi Sarawak sebagai tujuan wisata dan bisnis utama.

Seperti diketahui, Scoot membeli 9 pesawat Embraer E190-E2. Dua diantaranya sudah mulai beroperasi, sementara tujuh pesawat lainnya diharapkan akan diterima secara bertahap hingga akhir tahun 2025 mendatang. Ekspansi sembilan armada terbaru Scoot, jet Embraer E190-E2, memungkinkan Scoot untuk membuka peluang pertumbuhan regional baru ke kota-kota non-metro salah satunya Sibu.

Dengan mayoritas penduduk etnis Foochow yang berasal dari Fuzhou, China Selatan, Sibu adalah kota tua dengan budaya dan warisan Fuzhou yang terjaga dengan baik. Dikenal sebagai kota tepi sungai serta keberadaan rumah panjang tradisionalnya, Sibu adalah tempat yang sempurna bagi wisatawan untuk menikmati keberagaman budaya yang dimiliki.

CEO Sarawak Trade and Tourism Office Singapore (STATOS), Chew, sangat antusias mendukung rute baru ini bersama Scoot, dan menawarkan para pelancong koneksi langsung antara Singapura dan Sibu.

“Kemitraan ini tidak hanya memperkuat hubungan kita tetapi juga membuka peluang baru untuk pariwisata dan perdagangan antara wilayah kita,” jelas Chew.

Ditemui dalam kesempatan yang sama, Sharzede Datu Haji Salleh Askor, CEO Sarawak Tourism Board (STB) mengatakan bahwa rute baru ini tidak hanya meningkatkan konektivitas tetapi juga memungkinkan Sarawak untuk memamerkan keindahan budaya dan alamnya yang unik kepada audiens yang lebih luas.

“Pada tahun 2023, Singapura menduduki peringkat keempat di antara 10 negara teratas dalam hal jumlah kunjungan wisatawan ke Sarawak dan kami berharap kemitraan ini dengan Scoot akan lebih mendorong pertumbuhan eksponensial wisatawan dari Singapura untuk merasakan penawaran terbaik dari Sarawak,” ungkap Sharzede Datu Haji Salleh Askor.

Reporter: Annisa