Liputan6.com, Jakarta - 20 perusahaan rintisan atau startup mendapatkan hibah Rp 3 miliar lewat program Pikiran Terbaik Negeri yang diberikan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir melalui Yayasan BUMN.
Adapun Pikiran Terbaik Negeri merupakan sebuah festival inovasi yang mempertemukan dan mengapresiasi dampak yang telah dihasilkan dari ide-ide cemerlang dari seluruh Indonesia. "Program ini menyalurkan dana hibah hingga Rp 3 miliar, untuk mewujudkan gagasan, menjadi inovasi yang solutif," tutur Erick dalam acara Grand Final Pitching Pikiran Terbaik Negeri di Ciputra Artpreneur, Jakarta, ditulis Senin (26/8/2024).
Baca Juga
Erick Thohirberharap, Program Pikiran Terbaik Negeri ini menjadi angin segar bagi perusahaan startup untuk mengembangkan bisnisnya. Apalagi, saat ini investasi terhadap sektor teknologi tengah menurun selama musim dingin.
Advertisement
Erick mencatat, nilai investasi terhadap perusahaan teknologi anjlok sekitar 65 persen di tengah musim dingin. Pada momentum ini, Yayasan BUMN hadir menyediakan ruang khusus di mana para peserta, komunitas, pengunjung, Venture Capital dan panelis untuk bertukar pikiran dan membangun koneksi.
"Di tengah musim dingin ini investasi di teknologi, di mana datanya 65 persen saya dengar turun, tidak seperti tahun. Maka yayasan berikan solusi dengan hibah," beber dia.
Erick mendorong Yayasan BUMN terus bertransformasi merespons isu masa depan berupa layanan kesehatan ibu dan anak, masalah kesehatan mental hingga masalah kerusakan lingkungan. Untuk itu, dirinya menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk mewujudkan dan melakukan percepatan transformasi tersebut.
"Kita tidak bisa berjalan sendiri, harus ada kolaborasi yang strategis dan ide-ide inovatif, kreatif yang berdampak positif dan luas bagi masyarakat serta lingkungan, Kita juga membutuhkan roadmap yang terukur," ujar Erick.
Impact Report
Dalam kesempatan ini, tidak hanya penerima grant, tetapi juga dipilih tiga inovator terbaik, satu pilihan penonton, dan satu pilihan media sosial. Pemenang tersebut yaitu: Pemenang pertama Gede Jamur, Pemenang kedua BIKI , pemenang ketiga ehealth.co.id. Para peserta juga mendapatkan kesempatan menjadi favorit versi penonton dan media sosial. Pemenang Favorit pilihan penonton adalah Arconesia serta pemenang favorit versi media sosial The Prenatal Institute.
Setelah acara Grand Final Pitching hari ini, para peserta masih akan melanjutkan program Pikiran Terbaik Negeri ini hingga tiga bulan mendatang. Program tersebut adalah implementasi proyek dan impact report.
Impact report akan berisi tentang pelaksanaan program dan seberapa besar peningkatan dampak dari program Pikiran Terbaik Negeri terhadap lingkungan sekitar serta proyek sosial para peserta. Kemudian akhir dari Program Pikiran Terbaik Negeri ini, seluruh peserta akan menampilkan hasil karyanya dalam acara final show case yang akan diselenggarakan pada November 2024.
Reporter: Sulaeman
Sumber: Merdeka.com
Advertisement
Erick Thohir: Inovasi Sosial Kunci Kemajuan Berkelanjutan Bangsa
Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir menegaskan pentingnya inovasi sosial dalam memajukan bangsa, terutama di bulan kemerdekaan ini.
Erick Thohir menilai bahwa wirausaha sosial memiliki potensi besar untuk menjawab tantangan sosial dan lingkungan yang dihadapi Indonesia.
“Di bulan kemerdekaan ini, kita merayakan semangat inovasi yang memiliki potensi besar untuk memajukan bangsa, dan ini adalah kesempatan untuk memacu kemajuan berkelanjutan dengan ide-ide yang menjawab tantangan sosial dan lingkungan kita,” ujar Erick dalam keterangannya, Selasa (20/8/2024).
Pernyataan Erick Thohir ini muncul dalam konteks pengumuman 20 wirausaha sosial yang menerima grant dalam program “Pikiran Terbaik Negeri” yang diinisiasi oleh Yayasan BUMN.
Program ini menarik lebih dari 1000 aplikasi dari seluruh Indonesia, dengan fokus pada solusi di bidang lingkungan, kesehatan ibu dan anak, serta kesehatan mental.
Para wirausaha sosial terpilih, seperti Ikanesia, Nexmedis, dan Gede Jamur, kini tengah mengikuti bootcamp intensif sebagai persiapan menuju Grand Final Pitching pada 25 Agustus 2024 di Ciputra Artpreneur, Jakarta.
Komitmen Yayasan BUMN
Erick menekankan bahwa inisiatif ini adalah bagian dari komitmen Yayasan BUMN untuk memajukan ekonomi dan kesejahteraan sosial di Indonesia.
“Saya mengucapkan selamat kepada para wirausaha sosial terpilih yang siap membawa dampak signifikan bagi Indonesia melalui kerja keras dan ide brilian mereka. Inisiatif ini mencerminkan komitmen Yayasan BUMN untuk memajukan ekonomi dan kesejahteraan sosial,” kata Erick.
Pahlawan Masa Kini
Grand Final Pitching tidak hanya akan menjadi ajang presentasi ide-ide inovatif, tetapi juga platform bagi para pemimpin perusahaan, investor, akademisi, dan pejabat pemerintah untuk mendukung inovasi yang berpotensi membawa perubahan sosial.
Erick menyebut para inovator ini sebagai “pahlawan masa kini” yang inspirasinya akan terus dikenang oleh generasi mendatang.
Maya Lestari, Chief Program & Operation Yayasan BUMN, menambahkan bahwa acara ini akan memfasilitasi kolaborasi lintas sektor dan membangun jaringan dukungan yang solid bagi implementasi dan pertumbuhan ide-ide inovatif. “Kami sangat antusias melihat bagaimana acara ini akan memfasilitasi kolaborasi dan inovasi lintas sektor. Ini adalah kesempatan untuk membangun jaringan dukungan yang solid bagi implementasi dan pertumbuhan ide-ide inovatif ini,” ungkap Maya.
Acara Grand Final Pitching juga akan dimeriahkan dengan berbagai hiburan, talkshow, pertunjukan musik, dan sesi speed dating dengan investor. Selain itu, peserta dapat berjejaring dengan komunitas, NGO, dan investor, serta menjelajahi produk-produk unggulan dari para inovator sosial.
Dengan program ini, Erick Thohir berharap agar inovasi sosial dapat menjadi motor penggerak dalam menghadapi berbagai tantangan di Indonesia, membawa perubahan positif yang berdampak luas, dan memperkuat pondasi bagi masa depan yang lebih baik.
Advertisement