Investasi Jumbo, Jokowi Groundbreaking Hotel dan Mal Besutan China di IKN

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan peletakan batu pertama (groundbreaking) pembangunan gedung milik Delonix Nusantara, dari investor asing asal China. Nilai investasinya tembus Rp 500 miliar.

oleh Arief Rahman H diperbarui 25 Sep 2024, 12:14 WIB
Diterbitkan 25 Sep 2024, 12:14 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan peletakan batu pertama (groundbreaking) pembangunan gedung milik Delonix Nusantara, dari investor asing asal China. Nilai investasinya tembus Rp 500 miliar.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan peletakan batu pertama (groundbreaking) pembangunan gedung milik Delonix Nusantara, dari investor asing asal China. Nilai investasinya tembus Rp 500 miliar.

Liputan6.com, Jakarta Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan peletakan batu pertama (groundbreaking) pembangunan gedung milik Delonix Nusantara di IKN, dari investor asing asal China. Nilai investasinya tembus Rp 500 miliar.

Diketahui, Delonix Group merupakan pemilik jaringan hotel internasional. Dengan investasi di IKN, Jokowi menilai jadi bukti kepercayaan perusahaan asing ke Indonesia.

"Hari ini sekali lagi kembali kita akan melakukan groundbreaking bangunan kawasan mix use Delonix Nusantara yang dibangun oleh Delonix Group jaringan hotel dan gaya hidup internasional dengan investasi kurang lebih Rp 500 miliar," kata Jokowi dalam momen peresmian Delonix Nusantara di IKN, Rabu (25/9/2024).

Dia menerangkan, gedung mix use ini akan dibangun di atas lahan seluas 24 ribu meter persegi. Di kawasan ini akan dibangun hotel, pusat perbelanjaan, perkantoran hingga pusat olahraga dan kebugaran di kawasan IKN.

"Saya yakin dengan bekal pengalaman Delonix yang telah mengoperasikan beragam portofolio yang mencakup 9 merek inti hotel dan resor ternama dan lebih dari 1.600 properti hotel di berbagai negara," tuturnya.

Modal tersebut diyakini bisa menjadikan Delonix ikut mengembangkan IKN menjadi kota maju di masa depan.

"Delonix Nusantara akan berkembang pesat di IKN dan menjadi bagian dari kemajuan IKN sebagai ibu kota masa depan Indonesia," sambung dia.

3 Proyek Investor Asing Resmi Masuk IKN, Jokowi: Nusantara Memang Sangat Menarik

Jokowi Groundbreaking Hunian Luxury di IKN Senilai Rp300 Miliar
Presiden Jokowi melakukan groundbreaking pembangunan Magnum Resort Nusantara, hunian luxury di IKN, Kalimantan Timur. (Liputan6.com/Lizsa Egeham)

Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyebut tiga proyek investor asing resmi masuk ke Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Rabu (25/9/2024).

Hal ini, kata dia, menunjukkan bahwa IKN memang tempat menarik bagi pengusaha lokal maupun asing untuk berinvestasi.

Adapun investor asing pertama yang berinvestasi secara murni dan langsung di IKN yakni, Delonix Gruop yang merupakan perusahaan asal China. Sementara itu, dua investor asing bermitra dengan pengusaha lokal yakni, Australian Independent School dan Magnum Estate yang merupakan perusahaan properti Rusia.

"Ya ini yang paling penting investor, investasi asing sudah masuk ke IKN. Tadi pagi dari Australia untuk bidang pendidikan, kemudian tadi juga dari Rusia untuk properti dan sekarang juga dari China juga untuk properti," kata Jokowi usai groundbreaking Delonix Nusantara di IKN, Kalimantan Timur, Rabu (25/9/2024).

"Ini menunjukkan kepercayaan dari investasi baik lokal, domestik, maupun internasional bahwa Nusantara memang tempat yg sangat menarik untuk investasi," sambungnya.

Adapun pembangunan fasilitas kepemerintahan di IKN berasal dari APBN. Misalnya, Istana Negara, Kantor Presiden, kantor kementerian, hingga rumah menteri.

"Tapi urusan untuk yang fasilitas kepemerintahan memang semua di handle oleh pemerintah," ujarnya.

Investor Asing

Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengajak menteri kabinetnya keliling di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Senin (12/8/2024)
Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengajak menteri kabinetnya keliling di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Senin (12/8/2024). (Foto: Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden )

Jokowi menyampaikan sudah banyak investor asing yang meneken Letter of Intent (LoI) untuk berinvestasi di IKN. Hanya saja, Otorita IKN perlu menyeleksi investor sesuai kebutuhan yang ada di IKN.

"Tidak semua masuk langsung iya, ini masuk iya, ini masuk iya, disesuaikan dengan kebutuhan-kebutuhan yang ada di IKN. Akan terbangun sebuah ekosistem yang baik sehingga Nusantara menjadi lokasi yang menarik," jelas Jokowi.

Infografis Jokowi Berkantor di IKN Nusantara Jelang Masa Jabatan Berakhir. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Jokowi Berkantor di IKN Nusantara Jelang Masa Jabatan Berakhir. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya