Wakil Menteri UMKM Tantang Nasabah PNM Mekaar Naik Kelas

Pentingnya peran nasabah PNM dalam proses pemberdayaan ekonomi nasional dan mendukung program strategis Presiden Prabowo Subianto yang tertuang dalam Asta Cita Presiden

oleh Septian Deny diperbarui 23 Jan 2025, 20:30 WIB
Diterbitkan 23 Jan 2025, 20:30 WIB
Wakil Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Helvi Moraza
Wakil Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Helvi Moraza, melakukan kunjungan kerja ke Kantor PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Cabang Medan, Sumatera Utara.... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta Wakil Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Helvi Moraza, melakukan kunjungan kerja ke Kantor PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Cabang Medan, Sumatera Utara.

Dalam kesempatan itu, Wamen Helvi menegaskan pentingnya peran nasabah PNM dalam proses pemberdayaan ekonomi nasional dan mendukung program strategis Presiden Prabowo Subianto yang tertuang dalam Asta Cita Presiden, yaitu untuk mewujudkan pemerataan ekonomi dan mempercepat transformasi ekonomi Indonesia menuju Indonesia Emas 2045.

Di dalamnya, terdapat pengembangan kewirausahaan ditingkatkan melalui pelatihan dan akses permodalan bagi UMKM. Dalam arahannya, Wamen Helvi juga mengajak PNM untuk mengusulkan UMKM unggulan dari nasabahnya yang dapat dilibatkan dalam berbagai program strategis pemerintah, mempercepat pemerataan ekonomi, serta mendukung transformasi ekonomi menuju Indonesia Emas 2045.

“PNM memiliki potensi luar biasa untuk mendorong nasabahnya naik kelas. Kami bersama Kementerian UMKM berencana menyiapkan 10 talenta pengusaha terbaik yang akan dinaikkelaskan dalam waktu dekat,” ujar Wamen Helvi dikutip Kamis (23/1/2025).

Dia menambahkan PNM akan berperan penting dalam mewujudkan program-program pemerintah yang mendukung pertumbuhan UMKM.

Menanggapi hal itu, Direktur Utama PNM Arief Mulyadi menyambut baik arahan tersebut dan menegaskan komitmen PNM untuk terus mendukung misi pemerintah dalam memberdayakan pengusaha ultra mikro, mikro, dan kecil.

“Kami percaya penguatan ekonomi kerakyatan adalah kunci menciptakan kesejahteraan yang merata. Dengan dukungan Kementerian BUMN, PNM akan terus mendampingi nasabah agar naik kelas dan berkontribusi dalam program strategis pemerintah,” ujar Arief Mulyadi.

Selama kunjungannya, Wamen Helvi juga berkesempatan meninjau beberapa produk unggulan nasabah PNM di wilayah Medan yang memiliki potensi besar untuk bersaing di pasar nasional dan internasional.

Kunjungan ini menunjukkan kepercayaan pemerintah terhadap PNM sebagai mitra strategis dalam membangun ekosistem UMKM yang kuat dan berdaya saing. "PT PNM hadir sebagai solusi peningkatan kesejahteraan melalui akses permodalan, pendampingan dan program peningkatan kapasitas para penggiat usaha," pungkas Arief Mulyadi.

Cerita PNM Mekaar Selamatkan Warga Desa Keluar dari Kemiskinan Ekstrem

Kisah Sukses Para Pelaku Usaha Ultra Mikro, Dapat Akses Pendanaan dan Pemberdayaan Hingga Naik Kelas
Nuraeni begitu bahagia. Ibu berusia 52 tahun itu dari hasil kerja kerasnya telah membuahkan hasil. Berawal dari jualan es teh manis yang dititipkan di kantin-kantin sekolah, ia sekarang bisa membuka warung sendiri. Sebelum usahanya berkembang seperti sekarang, Eni menceritakan awal merintis usahanya. Setelah usaha jualan es teh manis, ia memberanikan diri meminjam uang sebesar Rp 2 juta pada PNM Mekaar (Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera). Produk Pembiayaan Kelompok Mekaar adalah layanan pemberdayaan berbasis kelompok bagi perempuan pra-sejahtera pelaku Usaha Ultra Mikro. Uang hasil pinjaman, Eni kemudian membelikannya sebuah kulkas freezer agar bisa menambah keuntungan dari jualan es teh manis. Makin hari usahanya terus berkembang. Hingga Eni terpikir berani membuka usaha warung sendiri. "Alhamdulillah. Selain es teh manis, saya juga ada minuman-minuman, mie. Sekarang saya sudah bisa buka warung di rumah," kata Eni saat berbincang di kediamannya Jakarta. (Foto: Dokumentasi BRI)... Selengkapnya

Dukungan PT Permodalan Nasional Madani (PNM) untuk pencapaian tujuan besar Asta Cita Pemerintahan Prabowo-Gibran menciptakan kesejahteraan rakyat terus dilakukan.

Sebagai perusahaan pembiayaan untuk ibu-ibu pengusaha ultra mikro, PNM menyalurkan modal finansial tanpa agunan yang diiringi dengan program-program pemberdayaan sebagai bagian dari modal intelektual dan mendorong terbangunnya modal sosial.

Ini juga sejalan dengan komitmen Menteri BUMN Erick Thohir membuka jalan bagi pengusaha UMKM agar dapat berkontribusi lebih besar dalam membangun Indonesia. 

Perhatian PNM terhadap ibu-ibu PNM Mekaar khususnya di desa-desa dan pelosok Indonesia dioptimalkan melalui pemberdayaan. Selama tahun 2024 PNM telah memberdayakan lebih dari 21,92 juta ibu-ibu, membantu kehidupan mereka lebih sejahtera. Apalagi, di antara nasabah PNM Mekaar tersebut ada yang tergolong miskin ekstrem namun memiliki semangat juang usaha yang luar biasa.

“PNM fokus memberdayakan keluarga prasejahtera dimana ada yang masuk kategori miskin ekstrem. Tapi sejak mereka mendapat suntikan modal usaha dari PNM, pendapatan bulanan mereka bertambah di atas satu juta rupiah, artinya telah keluar dari kemiskinan ekstrem. Ini bukti bahwa usaha subsisten bisa maju kalau diiringi dengan pemberian pendampingan dan pemberdayaan,” ungkap Direktur Utama PNM Arief Mulyadi dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis (23/1/2025).

 

Angka Kemiskinan

Kisah Sukses Para Pelaku Usaha Ultra Mikro, Dapat Akses Pendanaan dan Pemberdayaan Hingga Naik Kelas
Modal tersebut dimanfaatkan secara bijak untukmenambah modal usahanya hingga memperbanyak menu makanan di etalase."Pertama kali pinjaman Mekaar Rp3 juta, karena angsuran saya bagus, jadi saya ditawarin lagi untuk pinjaman yang kedua. Setelah pinjaman kedua bagus, akhirnya sampai pinjaman keempat. Iya, awalnya Rp3 juta, sekarang pinjaman sudah Rp6 juta," kata Rini saat berbincang dengan merdeka.com. Dengan adanya pinjaman dari PNM Mekaar, warung nasi yang berada di kawasan Penjaringan, Jakarta Utara ini semakin ramai pelanggan. Rini juga mengaku tempat usahanya semakin besar bahkan pelanggan terus bertambah hingga membuat kesejahteraan ekonomi keluarganya bertumbuh. (Foto: Dokumentasi BRI)... Selengkapnya

Bukan hanya menekan angka kemiskinan dan kemiskinan ekstrem, program pembiayaan dan pemberdayaan PNM Mekaar juga menjadi salah satu cara untuk pemerataan ekonomi khususnya di grassroot. Terbukti dengan terus bertambahnya nasabah yang mulai membuka usaha dan bergabung bersama PNM Mekaar.

“PNM hanya membantu agar ibu-ibu mandiri secara ekonomi dan kehidupan keluarga lebih baik. Effort terbesar adalah kemauan dari mereka sendiri yang akhirnya meningkatkan semangat juang berusaha,” tambah Arief.

Program PNM Mekaar selaras dengan visi Asta Cita pemerintah yang menempatkan kesejahteraan rakyat sebagai prioritas utama. Memastikan bahwa tidak ada lagi ibu-ibu prasejahtera yang tertinggal dalam perjalanan menuju kehidupan yang lebih baik.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya