Indonesia Punya Produk Mangan Terbaik Dunia

Produk tambang mangan memiliki keunikan tersendiri. Salah satu produk terbaik berasl dari NTT.

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 10 Nov 2013, 18:15 WIB
Diterbitkan 10 Nov 2013, 18:15 WIB
pertambangan-mangan-131110-b.jpg
Asosiasi Pengusaha Mangan Indonesia (Aspemindo) mengeluhkan minimnya data sumber daya kandungan mangan yang dimiliki Indonesia. Akibatnya, para pengusaha sulit mengembangkan tambang mangan sekaligus membangun pengelolahan dan pemurnian mineral (smelter) seperti diinstruksikan pemerintah.

Sekretaris Jenderal Aspemindo Saleh A Rais mengatakan, pengusaha mangan sebetulnya sudah berniat membangun (smelter) sesuai dengan Undang-Undang Minerba nomor 4 tahun 2009 yang melarang ekspor mineral mentah di tahun 2014.

Namun, lanjutnya, niat membangun smelter harus dilakukan setelah tercapai kesamaan persepsi antara pengusaha dan pemerintah terkait produk jadi mangan.

"Untuk produk jadi tidak harus bangun smelter, ada vero mangan yang sudah setengah jadi. Mungkin kita harus beruding dengan pemerintah tidak harus bangun smelter," kata Saleh, dalam sebuah diskusi, di kawasan Cikini, Jakarta, Minggu (10/11/2013).

Saleh menegaskan, untuk membangun smelter, para pengusaha membutuhkan kepastian data kandungan dan pasokan mangan yang nyatanya masih sangat minim. Pengusaha khawatir merugi ketika harus membangun pabrik pengolahan mangan yang nilai investasinya cukup besar.

Aspemindo menjelaskan komoditas mangan memiliki keunikan tersendiri karena setiap lokasi memiliki jenis berbeda. Dari catatannya, hanya di Nusa Tenggara Timur (NTT) yang mampu menghasilkan mangan dengan kualitas baik hingga diakui dunia.

"Setahu saya, Lampung mangannya berbeda dengan Sulawesi Selatan. Saat ini yang bagus dari NTT, diakui dunia, kualitasnya paling bagus di NTT, terus terang pasokan mangan mereka dapat dari mana-mana," pungkasnya.(Pew/Shd)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya