3 Bulan Tak Digaji, Pegawai Merpati Terpaksa Berutang

"Yang pasti sudah tiga bulan ini tidak gajian, untuk menopang hidup utang kanan-kiri," kata Ketua Umum Forum Pegawai Merpati Sudiryarto.

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 31 Jan 2014, 20:34 WIB
Diterbitkan 31 Jan 2014, 20:34 WIB
merpati-131017b.jpg

Utang yang melilit PT Merpati Nusantara Ailines (Persero) membuat maskapai penerbangan pelat merah itu tak sanggup lagi menggaji karyawannya. Menurut pengakuan Ketua Umum Forum Pegawai Merpati Sudiryarto, karyawan Merpati sudah tiga bulan tidak menerima gaji.

"Yang pasti sudah tiga bulan ini tidak gajian, untuk menopang hidup utang kanan-kiri," kata Sudiryarto saat berbincang dengan Liputan6.com, di Jakarta, Jumat (31/1/2013).

Untuk keluar dari kondisi tersebut, Sudiryarto mengaku pernah mengajak para pegawai melakukan aksi unjuk rasa menuntut pembayaran haknya, namun ajakan tersebut tidak digubris oleh pegawai Merpati yang lain.

Menurut dia, pegawai Merpati saat ini sudah pasrah dengan keadaan sehingga tidak memiliki upaya untuk mendapat haknya.

"Kondisi seperti ini kami mengajak aksi nyata, pagawai cederung untuk diam saja menyerahkan pada nasib," tuturnya.

Sedangkan usaha yang dilakukan anggota organisasi serikat pekerjanya pun sudah maksimal, Sudiryarto bahkan sudah mengadu ke Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk meminta kejelasan haknya.

"Kalau langkah kami sudah memberi solusi, karena kondisi merpati sudah parah, namun solusi yang diberikan tidak dijalankan, sehingga terbukti apa yang terjadi," pungkasnya. (Pew/Ndw)


 

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya