Liputan6.com, Jakarta- Tak punya skill individu menawan seperti Cristiano Ronaldo atau Lionel Messi, namun tetap ditakuti pemain belakang lawan. Itulah sosok David Trezeguet. Pria Prancis itu baru saja memutuskan gantung sepatu.
Klub terakhir yang dibela Trezeguet adalah FC Pune City yang merupakan klub Indian Super League (ISL). Kerala Blasters FC menjadi korban terakhir keganasan eks pemain AS Monaco itu.
Ketajaman Trezeguet di depan gawang membuat pria plontos ini mendapat julukan Trezegol. Puncak karier Trezeguet saat merumput bersama Juventus. Dia meraih dua Scudetto bersama I Bianconeri.
Trezeguet termasuk salah satu dari sedikit pemain yang bisa mengawinkan gelar juara Piala Dunia dan Piala Eropa. Dia masuk skuat Prancis ketika juara dunia 1998 dan dua tahun kemudian menjadi raja Eropa.
Video Kilas Balik Perjalanan Karier Trezegol
Trezeguet baru saja memutuskan gantung sepatu.
diperbarui 24 Jan 2015, 07:05 WIBDiterbitkan 24 Jan 2015, 07:05 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Deddy Corbuzier Kritik Konflik Richard Lee dan Sindikat Skincare, Fitri Salhuteru Ikut Bersuara
3 Pendekatan Utama untuk Meningkatkan Cakupan Imunisasi Anak di Kabupaten Bogor
Ciri Alergi pada Anak: Kenali Gejala dan Cara Mengatasinya
Momen Harvey Moeis Gelengkan Kepala Disinggung Tak Bisa Bedakan Harta Halal dan Hasil Korupsi
Menko Yusril Akan Berikan Bebas Bersyarat Napi Jamaah Islamiyah
LavAni Dapat Berkah dari Absennya Jakarta STIN BIN di PLN Mobile Proliga 2025
Fungsi Safety Shoes: Pentingnya Perlindungan Kaki di Tempat Kerja
Langganan Netflix hingga Spotify Naik Imbas PPN 12%, Ini Pembelaan DJP
Ragam Menu Kuliner Khas Malam Natal di Seluruh Dunia, Ada Kari India hingga Pastry Prancis
Ciri Anak Terkena Pneumonia: Kenali Gejala dan Cara Pencegahannya
3 Tahun Holding BUMN Jasa Survei, Apa Saja Kontribusi ke Indonesia?
Libur Natal, LRT Jabodebek Sebar Diskon Tarif