Gelandang Persib Sebut Hanoi T&T Seperti Dortmund

Gelandang Persib, Dedi Kusnandar mewanti-wanti timnya agar tak lengah.

oleh Liputan6 diperbarui 09 Feb 2015, 23:01 WIB
Diterbitkan 09 Feb 2015, 23:01 WIB
Skuat Persib
Skuat Persib (Okan Firdaus/Liputan6.com)

Liputan6.com, Hanoi - Calon lawan Persib Bandung di playoff Liga Champions Asia, Hanoi T&T sedang tidak dalam kondisi bagus. Namun, gelandang Persib, Dedi Kusnandar mewanti-wanti timnya agar tak lengah.

Ya, Hanoi tengah terpuruk di Liga Vietnam musim ini. Tim besutan Phan Thanh Hung itu hanya memetik satu kemenangan, dua hasil imbang dan menelan dua kekalahan dari lima laga terakhir. Rentetan hasil buruk itu membuat Hanoi T&T terdampar di posisi delapan klasemen sementara.

Situasi berbeda dialami oleh Persib Bandung. Tim besutan Djadjang Nurjaman itu berhasil memetik empat kemenangan dan hanya menelan satu kekalahan di lima laga sebelumnya. Bahkan, mereka mampu meraih trofi juara di turnamen pra-musim Piala Walikota Padang 2015.

Meski Hanoi T&T sedang tidak dalam kondisi baik, namun Dedi Kusnandar yakin sang lawan tak mudah untuk dikalahkan. Apalagi, Hanoi akan bermain di kandangnya sendiri di Stadion Hang Day, Vietnam, Selasa (10/9) malam WIB.

"Mungkin seperti (Borussia) Dortmund, pada kompetisi domestik jelek tapi di level internasional ada motivasi lebih.  Itu yang harus diwaspadai, walaupun lima terakhir Hanoi buruk tapi kita harus waspada," papar Dedi di laman resmi Persib Bandung.

Di partai playoff Liga Champions Asia ini, peluang Dedi untuk bermain sejak menit awal terbuka lebar. Sebab, Firman Utina masih harus absen akibat mengalami cedera betis.

"Saya mau dipasang awal atau cadangan yang penting saya bermain maksimal. Harapan kita semua adalah bisa memenangkan pertandingan," pungkasnya. (Rizki Hidayat)

Baca Juga:

Van Gaal: Lini Tengah Jadi Titik Lemah MU

"Ronaldo Berhak Rayakan Pesta Ulang Tahun"

Persib Ogah Remehkan Kekuatan Hanoi

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya