Eksklusif: Gabung Go-Jek, Anang Ma'ruf Nasihati Pemain Muda

Setelah menerima atribut Go-Jek, Anang Ma'ruf tak langsung menarik penumpang.

oleh Ahmad Zaini diperbarui 09 Sep 2015, 13:10 WIB
Diterbitkan 09 Sep 2015, 13:10 WIB
Anang Ma'ruf
Anang Ma'ruf saat pertama kali kenakan jaket Go-Jek (Ahmad Zaini/Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - Nasib mengenaskan dialami mantan pesepakbola nasional Anang Ma'ruf. Sempat dikenal sebagai pahlawan lapangan hijau Indonesia, kini eks bek sayap Persebaya Surabaya itu harus berjibaku di jalan raya. Anang terpaksa bergabung dengan Go-jek, perusahaan transporatasi roda dua berbasis online. Pekerjaan ini dilakukannya di sela-sela aktivitasnya sebagai pelatih SSB.

Aplikasi Anang sebagai pengemudi Go-Jek sudah diproses. Jebolan Timnas Primavera itu sudah siap memacu sepeda motornya mencari pelanggan untuk menambah pendapatannya. Dia juga berpesan kepada para pesepakbola di Indonesia agar tidak bernasib sama dengan dirinya. "Bermain bola itu tidak selamanya," kata Anang saat diwawancara Liputan6.com.

"Main bola ada batasnya. Karena itu, mendekati pensiun sebaiknya dipersiapkan matang-matang," sambungnya.

Meski sudah mendapat atribut Go-Jek, Anang tidak langsung "narik" penumpang. Dia masih menunggu waktu yang tepat. Sehari-hari Anang masih sibuk dengan kegiatan utamanya sebagai pelatih Sekolah Sepak Bola (SSB). (Rco/Ary)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya