Liputan6.com, Bandung - Bobotoh, sapaan pendukung Persib Bandung, meminta jalan tol dikosongkan ketika mereka berangkat ke Jakarta untuk menyaksikan final Piala Presiden 2015. Menurut pentolan Viking Persib Club, Yana Umar, itu dilakukan demi antisipasi keamanan.
Persib masuk final dan bertemu dengan Sriwijaya FC dalam laga yang berlangsung Minggu 18 Oktober 2015. Laga final Piala Presiden 2015 sendiri berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, yang tak main markas Persija Jakarta, musuh bebuyutan Maung Bandung.
Yana Umar mengaku tidak ingin terjadi kericuhan saat mereka hendak ke Jakarta. Kasus terakhir saat para bobotoh menuju Palembang untuk menyaksikan laga semifinal dan final ISL 2014 bisa dijadikan pelajaran.
"Harapannya ya ingin clear jalan tol menuju Jakarta hanya rombongan bobotoh saat berangkat," kata pentolan Viking Persib Club (VPC), Yana Umar, Kamis (15/10/2015).
Selain itu pihaknya meminta pengawalan ketat saat berangkat menuju SUGBK dan pulang, karena tidak menutup kemungkinan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. "Kita ingin sepanjang perjalanan mendapat pengawalan dari polisi," ungkapnya.
Yana menegaskan, para bobotoh tidak akan melakukan tindakan yang bisa mengganggu pagelaran Piala Presiden 2015. Namun, bobotoh juga mesti menjaga sopan santun dan tak memprovokasi suporter Persija, The Jakmania.
"Kita jangan diprovokasi. Kita datang hanya ingin menonton dan memberikan dukungan kepada Persib," ucap dia. (Win/Rjd)
Baca Juga :Â
Ini Daftar Harga Tiket Final Piala Presiden
Advertisement
Hadapi Persib di Final, Sriwijaya Latihan Bareng Ferdinand Sinaga