Jakarta Electric PLN Tidak Masalah Main di Malang

Liputan6.com, Jakarta - GOR Sudiang, Makassar, Sulawesi Selatan, yang direncanakan sebagai lokasi seri pembuka Pertamina Proliga 2016 batal menggelar kompetisi bola voli paling bergengsi di Indonesia itu. Fasilitas yang kurang memadai menjadi penyebab pembatalan itu.

Sebagai gantinya, Jakarta Electric PLN, selaku tuan rumah seri pembuka, menunjuk GOR Ken Arok, Malang, Jawa Timur. Keputusan itu diputuskan dalam rapat Proliga pada November lalu. Pertandingan pertama akan digelar mulai 19 Februari 2016.

Manajer tim putri Jakarta Electric PLN Heri Hermawan mengatakan pemindahan tempat tidak berpengaruh. "Sama saja. Yang penting anak-anak fight saat bertanding," ujarnya kepada Liputan6.com di Jakarta, Senin (14/12/2015).

Ia mengaku kurang mengetahui secara detil soal tidak memadainya fasilitas di GOR Sudiang. "Untuk kapasitas penonton cukup memadai, tapi untuk penerangan katanya kurang. Yang lebih tahu soal persyaratan itu pihak proliga," kata Heri.

Meski belum di bawah pengawasan langsung pelatih Tien Mei, Jakarta Electric PLN sudah menjalani latihan sebagai persiapan Pertamina Proliga 2016. Sejak awal bulan ini, Berllian Marsheilla dan kawan-kawan sudah berlatih di GOR P3B PLN Cinere, Depok, Jawa Barat.

"Tidak banyak yang berubah dari segi materi pemain. Hanya satu-dua pemain saja yang tidak lagi memperkuat Jakarta Electric PLN," ungkap Heri.

Salah satu pemain yang tak lagi memperkuat tim Ibu Kota itu adalah Tri Retno Mutiara. Setter tim nasional tersebut bergabung dengan Jakarta Pertamina Energi. "Tak terlalu berpengaruh dengan tidak adanya Tiara. Kita akan mencari penggantinya yang sepadan," ucap Heri.

Terkait pemain asing, Heri mengungkapkan pihaknya sudah mencapai kesepakatan. "Baru satu, yang satu lagi kita masih negosiasi. Posisinya all around," ujarnya

Musim lalu, [Jakarta Electric](2216370/ "") sukses mengawinkan gelar juara. "Tahun ini target kami mempertahankan gelar juara," pungkas Heri.