Tingkatkan Mutu Kompetisi, IBL Tiru NBA

IBL akan hadirkan instant replay untuk membantu wasit ambil keputusan.

oleh Thomas diperbarui 09 Jan 2016, 05:00 WIB
Diterbitkan 09 Jan 2016, 05:00 WIB
IBL 2016
Pemain Satya Wacana Salatiga melakukan latihan dan uji coba lapangan jelang bergulirnya IBL 2015-2016 di Jakarta, Jumat (8/1/2016). 12 klub dipastikan berlaga pada kompetisi yang akan digelar di enam kota. (Liputan6.com/HelmiFithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta: IBL 2016 mulai bergulir 9 Januari 2016. Di bawah naungan operator baru Starting5 Sports Entertainment, sejumlah gebrakan diterapkan untuk meningkatkan mutu kompetisi.

Baca Juga

  • Bayern Tertawakan Rumor Gotze ke Liverpool
  • Persib Berburu Legiun Asing Baru
  • Jumlah Pemain Minim, Persib Belum Siap Ikut Turnamen

Di musim perdana, IBL meniru kompetisi bola basket terbesar di dunia NBA dengan menghadirkan instant replay untuk membantu wasit membuat keputusan di saat genting.

Instant replay akan digunakan di dua menit terakhir kuarter empat. Wasit dapat melihat tayangan ulang di monitor bila ada kejadian yang meragukan.

"Kami menghadirkan instant replay. Jadi pas laga mendekati saat akhir wasit bisa meminta melihat replay lewat monitor bila ada kejadian meragukan. Diharapkan bisa meminimalisir keputusan kontroversial, " terang direktur operasional IBL Wahyu Buana.

Kejadian yang dapat disaksikan wasit lewat instant replay antara lain buzzer beater, goal tending hingga menentukan poim yang dicetak tiga angka atau hanya dua angka.

Tak hanya itu, IBL juga memanjakan pecinta basket dengan menghadirkan aplikasi di smartphone.

"Kami sekarang ada aplikasi di smartphone. Yang sudah launching dan bisa di download versi Android. Yang iOS menyusul, " lanjut Wahyu.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya