Liputan6.com, Gianyar - Persib Bandung mengawali laga perdana Bali Island Cup 2016 dengan hasil meyakinkan. Maung Bandung menekuk wakil Divisi Utama, PSS Sleman dengan skor 4-2 di Stadion Kapten Dipta, Gianyar, Bali (19/2/2016).
Menurut pelatih Persib, Dejan Antonic mengakui tim sempat kerepotan menghadapi gempuran PSS Sleman. Terutama di babak pertama.Â
Dalam pertandingan tersebut, Persib baru bisa membuka keunggulan melalui gelandang jangkar, Hariono di menit 42. Bagi pelatih asal Serbia tersebut, babak pertama sangat menguras energi. "Satu pertandingan yang cukup berat, khususnya pada babak pertama," ungkap Dejan, Kamis (18/2/2016).
Advertisement
Â
Baca Juga
- Bali Island Cup 2016: Persib Hajar PSS Sleman
- Ditekuk Arema di Bali Island Cup, Pertahanan Bali United Keropos
- Virus Zika Hantui Keberangkatan Pelatih Baru Persija dari Brasil
Namun jelang turun minum PSS mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1 berkat gol penalti yang dilesakkan Wahyu Gunawan. Skor tersebut bertahan hingga turun minum
Guna mengantisipasi tenaga pemain yang tersedot di paruh pertama, Persib melakukan penggantian pemain memasuki babak kedua. Pemain baru Persib, Samsul Arif melakoni debut setelah masuk di menit 46 menggantikan Tantan.Â
"Kami rotasi pemain. Tadi kami terlalu drop mungkin karena lapangan terlalu tebal. Babak kedua kami ganti pemain, dan kecepatan bertambah Dan akhirnya, kami mampu menambah gol," jelas mantan pelatih Pelita Bandung Raya ini.
Mengenai penampilan tiga pemain baru Persib Marco Krasic, Samsul dan Purwaka Yudhi, Dejan memiliki penilaian berbeda-beda. Marco, kata Dejan, masih cukup berat lantaran masih harus beradaptasi. "Marco masih mengalami sedikit kesulitan. Samsul dan Purwaka sudah bisa. Kualitas mereka bagus," ungkapnya.
Menurut dia, kehadiran Samsul di babak kedua cukup memberi kreasi serangan kepada tim. "Samsul membuat tempo permainan cepat dan mampu membuat variasi dalam serangan. Dia berhasil mencetak gol perdana untuk Persib," ujar pelatih asal Serbia ini.
Lupakan Pemain yang Meninggalkan Persib
Sementara itu, Kapten Persib Bandung, Atep mengungkapkan, fokus tim menjadi kunci kemenangan tim.
"Semua bekerja keras. Ini tim baru, banyak pemain muda," ucapnya. Ia bersyukur performa Persib Bandung tak hilang meski ditinggal banyak pemain pilarnya. "Kalau fokus memikirkan teman-teman yang hilang, tidak bagus. Persib ini harus tetap ada. Kuncinya disiplin, itu yang paling penting.
"Meski baru bergabung tapi kontribusinya sudah terlihat. Ke depan kombinasi mereka saya yakin akan terus meningkat," tutur Atep soal performa Samsul dan Purwaka.
Advertisement