Willy Caballero, Pahlawan City Rengkuh Piala Capital One

Liputan6.com, London - Willy Caballero tiba-tiba menjadi pahlawan Manchester City dalam final Piala Capital One, Minggu (28/2/2016). Penampilan gemilang kiper berkepala plontos itu membuahkan trofi pertama bagi The Citizens musim ini.

Ya, Caballero menjadi sorotan setelah menggagalkan tiga algojo Liverpool dalam drama adu penalti. Hebatnya ketiga algojo tersebut dikenal spesialis tendangan penalti yakni Lucas Leiva, Adam Lallana, dan Philippe Coutinho.

Bukan Pemain Inti

Pellegrini sebenarnya bukan pilihan utama di Etihad Stadium. Ia selalu menjadi cadangan Joe Hart di Liga Inggris dan Liga Champions.

Namun manajer City, Manuel Pellegrini selalu mempercayakannya ketika turun di ajang Piala FA dan Piala Capital One. Sebuah janji yang dibayar lunas oleh Caballero di partai puncak tadi malam.

"Saya lebih baik kalah di final ketimbang mengingkari janji memasang Caballero di semua laga Capital One Cup. Jadi saya bahagia bisa menang," ujar Pellegrini seperti dilansir laman resmi klub.

"Caballero pantas mendapat momen seperti ini. Dia kiper yang sangat hebat. Rahasianya menyelamatkan penalti karena ia bergerak setelah pemain menendang, bukan asal tebak saja," manajer asal Chile itu menambahkan.

Tak Patah Arang

Musim ini Caballero baru bermain enam kali. Bahkan sejak bergabung tahun 2014 lalu, ia baru bermain dalam 19 laga di semua kompetisi.

Namun Caballero tak pernah patah arang. Ia justru senang masih membela City hingga sekarang.

"Tentu saja mendapat trofi ini sangat emosional untuk saya dan keluarga. Dua tahun di klub besar dan ini trofi pertama saya," ujar Caballero.

"Saya bersyukur Pellegrini memberikan kesempatan untuk bermain di laga final. Rasanya sangat fantastis bagi semua fans City," kata kiper asal Argentina itu antusias.

Pujian dari Kompany

Pujian tak hanya datang dari Pellegrini. Kapten City, Vincent Kompany juga menyebut Caballero sebagai pemain terbaik lawan Liverpool.

"Buat saya Caballero sangat luar biasa hari ini. Saya sangat bahagia untuk klub dan juga dirinya," kata Kompany.