Pelatih Jerman: Brasil Harus Pikirkan Cara Hentikan Striker Kami

Pelatih timnas Jerman U-23, Horst Hrubesch mengaku tidak gentar dengan tuan rumah Brasil di final sepak bola Olimpiade 2016.

oleh Adyaksa Vidi diperbarui 19 Agu 2016, 13:30 WIB
Diterbitkan 19 Agu 2016, 13:30 WIB
Olimpiade 2016
Para pemain Jerman merayakan gol penyeimbang yang dicetak Serge Gnabry ke gawang Meksiko pada laga Olimpiade 2016 Rio de Janeiro. (Reuters)

Liputan6.com, Rio de Janeiro - Pelatih timnas Jerman U-23, Horst Hrubesch mengaku tidak gentar dengan tuan rumah Brasil di final sepak bola Olimpiade 2016. Ia justru sesumbar Tim Samba yang seharusnya khawatir dengan sepak terjang Tim Panser.

Di fase grup Jerman sebenarnya sempat tampil tersendat. Mereka hanya bermain imbang 2-2 melawan Meksiko dan 3-3 melawan Korea Selatan. Namun di laga pamungkas, mereka membantai Fiji dengan skor telak 10-0.

Kegemilangan Jerman berlanjut ke babak perempat final. Mereka membantai Portugal dengan skor 4-0.

Jerman kembali mendapat clean sheet pada laga semifinal. Serge Gnabry dan kawan-kawan menang dua gol tanpa balas sekaligus menggenapkan jumlah golnya menjadi 21.

"Para penyerang kami telah mencetak 21 gol. Jadi seharusnya Brasil yang berpikir menghadapi kami," ujar Horst seperti dilansir Soccerway.

"Kami tidak akan mengubah apapun dari segi permainan yakni tetap menyerang. Neymar? Kami menghadapi Brasil bukan Neymar semata," ujarnya menambahkan.

Dia juga yakin timnya tidak akan terpengaruh meski bermain di depan puluhan ribu pendukung Brasil. Apalagi bagi Jerman, ini merupakan final pertama di Olimpiade.

"Bagi kami melaju ke final sudah sukses, jadi menang atau tidak kami sudah bahagia. Yang jelas kami punya pemain berpengalaman untuk menang," ujar Horst.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya