Liputan6.com, Rio de Janeiro- Perenang Tiongkok Ren Qian menjadi peraih medali termuda di Olimpiade 2016. Dia menyumbang medali emas untuk Tiongkok pada usia 15 tahun 180 hari.
Baca Juga
Ren berjaya di nomor loncat indah 10 meter. Pencapaian Ren terbilang luar biasa sehingga menuai pujian dari banyak kalangan. Meski demikian, Ren masih belum mampu memecahkan rekor peraih medali termuda sepanjang sejarah Olimpiade.
Masih ada enam atlet lain yang jauh lebih muda ketimbang Ren yang mampu merebut medali di ajang empat tahunan tersebut. Rekor termuda bahkan dicatat bocah 10 tahun.
Berikut enam atlet termuda peraih medali di Olimpiade:
Dimitrios Loundras
Dimitrios Loundras
Rekor atlet termuda peraih medali di Olimpiade dipegang oleh Dimitrios Loundras. Dia berasal dari negeri para dewa, Yunani.
Saat Olimpiade 1896 digelar di kampung halamannya, Loundras merebut perunggu dari cabang olahraga senam.
Saat itu, usia 'bocah ajaib' itu baru menginjak 10 tahun 218 hari.
Advertisement
Marjorie Gestring
Marjorie Gestring
Di era modern saat ini, anak-anak usia 13 tahun mungkin tengah asyik bermain Pokemon Go. Namun pada tahun 1936, ada bocah 13 tahun yang sudah merebut medali emas Olimpiade. Dia adalah Marjorie Gestring.
Atlet Amerika Serikat itu mendapat medali emas di cabang loncat indah 3 meter. Hingga saat ini Gestring masih tercatat sebagai peraih medali emas termuda sepanjang sejarah Olimpiade.
Sayangnya Gestring gagal mempertahankan gelarnya karena pecah Perang Dunia II sehingga membuat Olimpiade 1940 dan 1944 batal digelar.
Fu Mingxia
Fu Mingxia
Atlet termuda ketiga yang meraih medali kembali datang dari cabang loncat indah yakni Fu Mingxia. Wanita Tiongkok itu mendapat medali emas di Olimpiade 1992 di Barcelona.
Fu sangat dominan di nomor 10 meter dengan mencetak poin 461,43. Dia unggul hampir 50 poin dari saingan terdekatnya. Saat merebut emas, Fu baru berumur 13 tahun 345 hari.
Selain itu Fu juga memegang rekor atlet wanita tersukses di cabang loncat indah Olimpiade. Fu mendapat lima medali Olimpiade dengan empat diantaranya emas. Satu medali lainnya adalah perak.
Advertisement
Nadia Comaneci
Nadia Comaneci
Nadia Comaneci mendapat medali emas Olimpiade di cabang senam saat baru menginjak usia 14 tahun 243 hari. Nadia berjaya di Olimpiade 1976.
Yang lebih hebat, Nadia mencetak rekor sempurna di cabang olahraga senam. Hingga Olimpiade 1976, Sebelumnya tak pernah ada atlet yang bisa mencetak rekor sempurna.
Di Olimpiade 1976, Nadia membawa pulang tiga medali emas. Empat tahun kemudian, dia menambah dua medali emas lagi.
Dominique Moceanu
Dominique Moceanu
Pesenam Amerika Serikat Dominique Moceanu mempersembahkan medali emas untuk Amerika pada Olimpiade 1992. Ketika itu Moceanu baru berumur 14 tahun 298 hari.
Moceanu menekuni olahraga senam karena keinginan sang ayah Dumitru Moceanu. Dumitru sudah menginginkan anaknya menjadi pesenam sebelum Dominique lahir.
Advertisement
Sarah Hardcastle
Sarah Hardcastle
Sarah Hardcastle merupakan atlet Inggris Raya. Dia menorehkan catatan membanggakan di Olimpiade 1984. Hardcastle memenangkan medali perak pada usia 15 tahun 113 hari.
Hardcastle menjadi runner-up pada nomor 400 meter gaya bebas. Hardcastle menjadi wanita Inggris Raya termuda yang mendapat medali di Olimpiade.