Liputan6.com, London- Keputusan Inggris Raya untuk meninggalkan Uni Eropa membawa dampak buruk bagi Arsenal. Meraim London terancam ditinggal dua pemain pilarnya, gelandang serang Mesut Ozil dan winger Alexis Sanchez, gara-gara Brexit.
Kedua pemain andalan Arsenal ini kontraknya akan berakhir akhir musim nanti. Arsenal berusaha untuk memperpanjang kontrak Ozil dan Alexis hingga musim panas 2020.
Baca Juga
Arsenal menghadapi kendala besar untuk bisa mengamankan Ozil dan Alexis. The Times melaporkan perpanjangan kontrak kedua pemain Arsenal itu menjadi lebih sulit akibat Brexit Juni lalu.
Sejak Inggris memutuskan keluar dari Uni Eropa nilai tukar pound sterling terhadap Euro jatuh hampir 20 persen. Melihat nilai tukar pound terhadap Euro babak belur, Ozil dan Alexis meminta kenaikkan gaji signifikan.
Saat ini Ozil merupakan pemain Arsenal dengan gaji termahal senilai 140.000 pound per pekan, sedangkan Alexis digaji 130.000 pound setiap minggunya.
Baik Ozil maupun Alexis meminta Arsenal membayarnya 250.000 pound per minggu pada kontrak baru. Permintaan kenaikkan gaji yang besar ini membuat negosiasi kontrak baru menjadi berlarut-larut.