Liputan6.com, Motegi - Pembalap Movistar Yamaha sekaligus juara MotoGP 2015, Jorge Lorenzo mengeluarkan unek-uneknya setelah terjatuh saat balapan MotoGP 2016 di Sirkuit Motegi, Minggu (16/10/2016). Kecelakaan di Sirkuit Motegi membuat Lorenzo malu.
Lorenzo terjatuh di tikungan kesembilan pada lap kesepuluh. Saat itu, dia sedang berusaha mengejar pembalap Repsol Honda Team, Marc Marquez, yang akhirnya mengukuhkan diri sebagai juara dunia MotoGP 2016.
Baca Juga
"Kecelakaan hari ini membuat saya malu. Saya sangat kecewa, karena membuat kesalahan. Saya terlalu mendorong terlalu keras ketika motor tidak cocok dengan bannya," ucap Lorenzo, dikutip dari Crash.
Lorenzo mengaku bahwa dirinya terpaksa menggeber motornya, karena berada dalam tekanan. Ketika itu, dia sudah ditempel pembalap Ducati, Andrea Dovizioso.
"Oke, itu karena Dovizioso sudah di belakang saya. Jadi, saya memaksa motor bekerja lebih keras sebelum tiba di tikungan. Padahal, ban depan tidak memberi saya dukungan dan itu membuat saya terjatuh," ujarnya.
Meski kecewa, pembalap berusia 29 tahun tersebut memberikan ucapan selamat kepada Marquez yang menjadi juara dunia MotoGP 2016 dengan 273 poin. Marquez unggul 77 poin dari pesaing terdekatnya, Valentino Rossi.
"Selamat untuk Marquez yang sudah memenangkan kejuaraan. Anda sudah melakukan yang terbaik. Anda merupakan pembalap yang paling konsisten pada musim ini," kata Lorenzo mengakhiri.
Advertisement