Liputan6.com, Bologna - Setelah Valentino Rossi dan Maverick Vinales, giliran Jorge Lorenzo dan Andrea Dovizioso yang diperkenalkan ke hadapan publik jelang MotoGP 2017. Kebetulan, Ducati Corse baru melakukan peluncuran tim di Bologna, Italia, Jumat (20/1/2017).
Secara kasat mata, tak ada perubahan signifikan untuk motor Ducati GP17 yang akan ditunggangi Lorenzo dan Dovizioso itu. Merah dan putih tetap menjadi warna ciri khas tim pabrikan asal Italia tersebut.
Baca Juga
Satu hal yang pasti, larangan penggunaan sayap benar-benar dilakukan Ducati. Terlihat jelas sayap motor yang membuat Ducati terlihat gagah di musim lalu kini sudah menghilang. Namun, hal itu tak mengurangi tingkat optimisme Lorenzo dalam menghadapi musim baru.
"Tak ada yang tahu soal masa depan. Tapi, saya tak berpikir akan gagal. Saya yakin itu. Cepat atau lambat saya akan tampil kompetitif dan akan menang. Namun, akan menjadi kesalahan besar jika kami hanya fokus atau terobsesi dengan gelar juara dunia," kata Lorenzo, seperti dikutip Crash.
Lorenzo tampaknya tak ingin menjalani MotoGP 2017 dengan beban soal gelar juara dunia. Ia hanya ingin fokus pada satu balapan ke balapan lain dan mencoba yang terbaik di setiap seri. "Itu adalah cara terbaik untuk menghindari gugup dan kesalahan," ucap Lorenzo.
Advertisement
Fokus Lorenzo
Senada dengan Lorenzo, bos Ducati Gigi Dall'Igna sebelumnya juga menegaskan tak akan menargetkan gelar juara dunia di musim 2017. Ia menegaskan Ducati baru akan bicara mengenai gelar juara dunia di MotoGP 2018.
Sebelumnya, Lorenzo sudah merasa cukup percaya diri dengan kualitas motor tunggangannya. Hal itu didasarkan pada hasil uji coba pramusim di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, 15-16 Februari 2017.
"Kami harus bisa meningkatkan paket kami hari demi hari. Maksud saya soal pembalap, tim, orang-orang, dan khususnya motor. Memiliki paket terbaik dari level yang bisa membuat kami menjadi juara dunia. Ini yang harus menjadi fokus kami dan obsesi kami," papar Lorenzo.
Advertisement