Liputan6.com, Manchester - Sven Goran Eriksson menilai Pep Guardiola kaget dengan persaingan di Liga Inggris musim ini. Tak heran performa Manchester City pun belum konsisten.
Padahal Guardiola terkenal sebagai manajer yang selalu juara di kompetisi domestik. Dari empat musim bersama Barcelona, ia hanya sekali gagal juara.
Baca Juga
Sementara bersama Bayern Muenchen, prestasi pria asal Spanyol itu lebih fenomenal. Ia selalu meraih gelar Bundesliga selama tiga musim beruntun.
Sayangnya, kehebatan Guardiola seperti terhenti di Liga Inggris. Hingga pekan ke-28, City masih tertahan di posisi ketiga klasemen dengan koleksi 56 poin.
"Saat Anda menangani Bayern Muenchen, Barcelona, atau Real Madrid peluang juara sangat besar. Namun di Inggris ada lima hingga delapan tim yang bisa juara dan kepercayaan diri tim di sana sangat tinggi," kata Erikssen seperti dilansir Soccerway.
"Sangat sulit melatih klub di Liga Inggris ketimbang kompetisi lain. Anda bisa kalah atau menang melawan klub mana saja," ujar Erikssen yang pernah menangani City musim 2007/08.
Advertisement