3 Fakta Menarik di Balik Rencana Saga Transfer Madrid-MU

Kiper utama MU ini sudah mengatakan terang-terangan ingin bergabung dengan Madrid di musim panas.

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 29 Apr 2017, 19:00 WIB
Diterbitkan 29 Apr 2017, 19:00 WIB
Manchester City vs Manchester United
Manchester United (MU), Marouane Fellaini kala diganjar kartu merah wasit di markas Manchester City, Jumat 28 April 2017. (Foto: BBC) (

Liputan6.com, Jakarta Klub raksasa Liga Spanyol Real Madrid dikabarkan sudah mendekati kesepakatan dengan Manchester United (MU) untuk mendapatkan David de Gea. Lagipula, De Gea memang sudah meminta "Setan Merah" untuk mengizinkannya pindah ke klub raksasa Spanyol itu, di musim panas mendatang.

Media Spanyol, Marca, menambahkan bahwa untuk mendapatkan De Gea, Real Madrid, harus mengeluarkan dana, yang bakal memecahkan rekor dunia yakni sekitar 75 juta euro. Ini berarti pembelian De Gea akan mengalahkan transfer Gianluigi Buffon sebagai kiper termahal di dunia. Buffon pindah dari Parma ke Juventus dengan kesepakatan sekitar 53 juta euro.

Penjaga gawang Spanyol ini, memang telah lama dikaitkan dengan kepindahan ke  Santiago Bernabeu. Agar tak lagi terulang kejadian pada tahun 2015, Madrid ingin menyelesaikan kesepakatan sesegera mungkin.

Sementara itu, tim yang bermarkas di Old Trafford ini, telah melihat kiper Manchester City Joe Hart sebagai pengganti potensial bagi De Gea. Dan, kabarnya manajer MU Jose Mourinho ingin membawa pemain asal Inggris itu ke Manchester.

Berikut ada 3 fakta di balik rencana kepindahan De Gea ke Real Madrid

Gagal Dibeli

Kombinasi MU-Arsenal
Kiper - David De Gea (Manchester United), sulit memutuskan antara pemuda Spanyol ini atau kiper Arsenal, Peter Cech, namun sepertinya De Gea musim ini masih sedikit lebih baik. (EPA/Peter Powell)

Pada tahun 2015, batas waktu pembelian David de Gea dari MU ke Real Madrid gagal dengan cara lucu setelah dokumen yang diminta untuk menyelesaikan transfer tidak diajukan tepat waktu. Sebagai akibatnya, kedua klub menuduh satu sama lain karena bertanggung jawab atas tak tercapainya kesepakatan tersebut.

Namun, masalah ini ternyata membuat fans MU sangat gembira, karena masih memiliki kiper terbaik dua musim lagi.

Madrid dan MU bersikeras bila dokumen yang dibutuhkan telah diberikan tepat waktu. Cadena Ser melaporkan Madrid punya bukti bila transfer De Gea telah rampung semenit sebelum deadline dan bukannya satu menit setelah bursa transfer ditutup.

Oleh karena itu Madrid meminta UEFA turun tangan. UEFA akan segera mempelajari kasus transfer De Gea. Konon lembaga pimpinan Michel Platini akan membuat keputusan 1 September 2015 waktu setempat.

Inti Masalah

Real Madrid Cetak 6 Gol ke Gawang Deportivo
Gelandang Real Madrid, James Rodriguez, merayakan gol yang dicetaknya ke gawang Deportivo pada laga La Liga di Stadion Riazor, La Coruna, Rabu (26/4/2017). Deprtivo kalah 2-6 dari Madrid. (EPA/Cabalar)

Menurut harian Spanyol, De Gea sudah lama mengutarakan keinginannya untuk meninggalkan klub dan pindah ke Madrid. Ini diutarakan lagi setelah MU tak memainkannya ketika melawan Sunderland awal bulan lalu. Namun, Mourinho menjelaskan alasan ketidakhadiran De Gea karena masalah cedera di pinggulnya.

Sementara itu, posisi kiper utama Madrid saat ini Keylor Navas mulai goyah, karena gagal menjaga clean sheet dalam 10 laga terakhir La Liga.

Juga dilaporkan bahwa salah satu pemain Alvaro Morata atau James Rodriguez mungkin juga akan beralih dari Madrid ke Manchester sebagai bagian dari kesepakatan. Namun, raksasa Spanyol lebih memilih dua kesepakatan itu terpisah, daripada menggunakan pemain plus uang tunai untuk membawa De Gea ke klub.

Keberuntungan

Sporting Gjion vs Real Madrid
Gelandang Real Madrid Isco (tengah) mencetak gol balasan ke gawang Sporting Gijon dalam lanjutan Liga Spanyol di Estadio Municipal El Molinon, Sabtu (15/4/2017) malam WIB. (AP Photo/Alvaro Barrientos)

Pengejaran Madrid terhadap David de Gea diperkirakan akan menjadi salah satu saga jendela transfer yang akan datang.  Transfer De Gea jadi semacam utang bagi Presiden Madrid, Florentino Perez.

De Gea hampir bergabung dengan Madrid pada batas waktu akhir jendela transfer musim panas 2015, dan sepertinya MU kali ini tidak dapat menemukan keberuntungan lain.

Kesepakatan itu sepertinya tak akan terelakkan lagi, dan hanya masalah waktu sebelum Los Blancos menyegel kesepakatan tersebut.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya