Liputan6.com, Jakarta - Juara bertahan Formula E Sebastien Buemi masih memimpin klasemen sementara pembalap usai seri di Meksiko, 1 April 2017. Namun, posisi pembalap tim Renault E.Dams ini mulai diancam Lucas Di Grassi dari tim ABT Schaeffler Audi Sport.
Baca Juga
Advertisement
Buemi mengantongi 76 poin dari empat seri balapan Formula E yang sudah berlangsung musim ini. Ia hanya unggul lima angka dari Di Grassi.
Buemi pun menganggap pesaing terdekatnya tersebut dinaungi keberuntungan sejauh musim ini. Salah satunya ketika juara di Meksiko.
"Saya tidak ingin terdengar kasar tapi karena mereka (Lucas Di Grassi) membuat kesalahan ternyata beruntung, sekali lagi," kata Buemi seperti dilansir situs resmi Formula E, Jumat (12/5/2017).
"Maksud saya, di babak kualifikasi Hong Kong, dia mengalami kecelakaan dan karena itu dia mendapat insiden di lap pertama dan karena kecelakaan itu ada Safety Car, mereka cenderung mempunyai strategi yang sangat berisiko di Meksiko dan di Hong Kong dan itu berhasil dengan baik."
"Jadi selamat kepada mereka, tapi saya tidak yakin akan seperti itu setiap akhir pekan. Jadi jelas saya akan fokus untuk tidak melakukan kesalahan sendiri, tapi mereka sudah membuat beberapa musim ini," ucap Buemi menambahkan.
Balapan Formula E seri kelima akan berlangsung di Monaco. Buemi yang pernah menang di Monaco pada 2015 bertekad untuk memenangi balapan yang akan berlangsung Sabtu (13/5/2017).
"Saya pikir hal yang paling penting bagi kita adalah memiliki akhir pekan yang baik dan kita tahu bahwa kita memiliki kecepatan untuk berada di depan," ujarnya.
"Itu tidak akan menjadi masalah yang mudah bagi kita di sini, seperti Anda tahu akan sulit untuk menyalip. Kejuaraan masih awal, kami masih memiliki empat balapan, kami tidak dapat mengambil kesimpulan. Saya yakin kita bisa memiliki akhir pekan yang bagus," pungkas Buemi.