Liputan6.com, Manchester - Sudah bukan rahasia lagi, Manchester United (MU) segera melepas penyerang Wayne Rooney. Klub-klub dari Liga Super China dan Liga Amerika Serikat kabarnya mulai mendekati pemain berusia 31 tahun itu.
Namun, tak semuanya datang dari luar Inggris. Dari Inggris sendiri, ada Stoke City yang menginginkan suami Coleen Mcloughlin itu. Klub yang musim lalu berada di posisi ke-13 klasemen akhir tersebut ingin mendapatkan jasa Wayne Rooney.
Advertisement
Baca Juga
Chairman Stoke City, Peter Coates, mengaku sudah berbicara dengan Manajer Mark Hughes, yang juga mantan pemain MU, terkait kemungkinan membutuhkan tenaga Wayne Rooney. Pada musim depan, Stoke City menargetkan bisa tampil di kancah Eropa pada 2018-2019.
Rencana tersebut membuat manajemen klub sudah ancang-ancang mendatangkan pemain berpengalaman agar bisa membuat Stoke City bersaing di papan atas. "Rooney adalah pilihan tepat dan logis," kata Coates, seperti dilansir Football365.
Coates mengaku sudah berbicara dengan jajaran direksi Stoke City. Mereka siap menggelontorkan dana sebesar 45 juta pounds atau sekitar Rp 675 miliar guna mendatangkan eks kapten timnas Inggris tersebut.
Stoke City berharap Rooney, yang musim ini mencetak lima gol untuk MU di Liga Inggris, bisa menerima proposal mereka, dan membantu Stoke City menggapai keinginan berada di level Eropa. Beberapa waktu lalu, Mark Hughes sudah pernah berkomentar terkait Rooney.
Kerja Keras
Kala itu, secara pribadi Hughes ingin Manchester United 'memberi jalan' agar bisa menggaet Wayne Rooney. Jika itu terealisasi, Hughes mengaku bakal memiliki pasukan bagus, terutama magnet Rooney bagi pemain lain.
Gonjang-ganjing terkait masa depan Rooney menjadi bahan panas pada pekan ini. Setelah laga terakhir Manchester United, yakni final Liga Europa, spekulasi beredar. Terkuat, Rooney bakal terbang ke Liga Super China, meski kemungkinan ke MLS tetap terbuka.
Penampilan Wayne Rooney pada musim ini tergolong kurang mumpuni. Suami Coleen McLoughlin tersebut bermain dalam 25 partai di pentas Premier League. Ia gagal tampil tajam, karena hanya mengoleksi lima gol dan lima assist. (Artikel asli ditulis Nurfahmi Budi/Bola.com)
Advertisement