Liputan6.com, Barcelona - Terungkap, alasan Neymar kembali terancam batal debut dengan PSG saat tandang ke markas Guingamp, Stadion du Roudourou, Senin (14/8/2017) dini hari WIB. PSG ternyata belum mencairkan cek senilai 222 juta euro (Rp 3,4 triliun) yang diberikan kepada Barcelona akhir pekan lalu.
Karena masalah ini, Barcelona pun enggan mendaftarkan sertifikat transfer Neymar ke otoritas Liga Spanyol (LFP). Efeknya, LFP pun belum memberikan sertifikat tranfer Neymar ke otoritas Ligue 1 Prancis.
Baca Juga
Seperti dilansir L'Equipe, PSG bakal mengusakan agar dokumen yang diperlukan itu tiba pada Sabtu (12/8/2017) malam. Itu sekaligus jadi batas waktu Neymar bisa main lawan Guingamp atau tidak.
Secara teori, Barcelona hanya diizinkan mengulur waktu sampai 18 Agustus ke Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF). Tanpa dokumen yang dibutuhkan, Neymar tak akan bisa didaftarkan sebagai pemain baru PSG.
Sementara itu, Neymar diketahui memanfaatkan belum beresnya transfer dengan cara bersantai Saint Tropez dengan rekan-rekannya. Jika gagal debut lagi, Neymar dipastikan baru bisa tampil pada 20 Agustus nanti melawan Toulouse.
Advertisement
Membingungkan
Drama transfer Neymar memang membingungkan. Pada 4 Agustus lalu, perwakilan Neymar memang sudah mengantarkan cek untuk transfer Neymar ke kantor Barcelona.
Namun, saat itu tak disebutkan jika cek tersebut belum dicairkan. Inilah yang membuat Neymar belum bisa didaftarkan.
"Sore ini, perwakilan Neymar hadir di kantor Barcelona dan sudah melunasi, atas nama Neymar, pembayaran 222 juta euro sebagai kompensasi atas penghentian kontraknya di Barcelona yang mengikat kedua klub," bunyi pernyataan resmi Barcelona 4 Agustus lalu.
Advertisement