3 Calon Pelatih AC Milan Pengganti Montella

Liputan6.com, Milan - Masa depan Vincenzo Montella sebagai pelatih AC Milan terus menjadi kabar panas dalam beberapa pekan terakhir. Pelatih 43 tahun itu dikabarkan bakal didepak dari kursi pelatih.

Keputusan AC Milan memecat Montella diyakini bakal tergantung hasil laga melawan Sassuolo pada pekan ke-12 Liga Italia di MAPEI Stadium, Minggu (5/11/2017). Jika kalah, maka mantan pemain Timnas Italia itu bakal ditendang dari kursi pelatih.

Seperti diketahui, I Rossoneri belanja 11 pemain baru di bursa transfer musim panas 2017 lalu. Hal tersebut dilakukan guna mendongkrak performa AC Milan pada musim 2017-2018.

Tetapi pada kenyataannya, AC Milan belum mampu berbuat banyak di Liga Italia. Gianluigi Donnarumma masih nangkring di peringkat delapan dengan 16 poin, tertinggal 15 angka dari Napoli yang memuncaki klasemen sementara.

Sementara di Liga Europa, AC Milan memuncaki klasemen sementara Grup D dengan 8 poin dari empat laga. Meski demikian, hal itu belum memuaskan manajemen AC Milan.

Kabarnya, AC Milan telah menyiapkan sejumlah nama untuk menggantikan Montella. Berikut tiga acalon pengganti Montella:

Paulo Sousa saat ini tengah menganggur. Pelatih asal Portugal itu terakhir berstatus sebagai pelatih Fiorentina. Dia hanya dua musim membesut klub Italia tersebut, yakni 2015-2017.

Sousa merupakan pelatih sarat pengalaman. Eks pemain Juventus itu pernah menjadi manajer dua klub Inggris, yaitu Swasea City dan Leicester City.

Melatih Bases pada 2014 membawa Sousa meraih dua gelar domestik dalam dua musim. Tetapi, taktik Sousa dengan Basel di Liga Champions patut diacungi jempol.

Sukses bersama Basel yang membawanya kemudian mengarsiteki Fiorentina. Kini, nama Sousa disebut-sebut calon pelatih AC Milan untuk menggantikan

Tapi, peluang Milan mendapatkan Sousa tidak akan mudah. Kabarnya, mantan pemain Timnas Portugal itu hampir bergabung dengan klub Tiongkok, Tianjin Quanjian.

Nama lainnya yang muncul sebagai calon pelatih AC Milan pengganti Vincenzo Montella adalah Walter Mazzarri. Bagi pria 56 tahun itu, Milan bukanlah klub asing untuknya. Sebab, sebagian besar karrier Mazzarri dihabiskan melatih klub-klub Italia, seperti Livorno, Sampdoria, Napoli, dan Inter Milan.

Bersama Napoli, Mazzarri memenangkan Coppa Italia pada 2012. Selain itu, ia membawa Napoli menempati peringkat kedua klasemen akhir Liga Italia 2013, di belakang Juventus.

Sukses bersama Napili, Mazzarri kemudian menerima pinangan Inter Milan pada musim panas 2013. Keputusan itu dinilai sebagai langkah mundur oleh banyak orang. Sebab, Nerazzurri memiliki enam pelatih dalam tiga tahun sebelumnya.

Benar saja, Mazzarri hanya setahun melatih Inter Milan. Dua musim menganggur, dia lantas mencoba peruntungan di Liga Inggris dengan menjadi manajer Watford. Tapi, itu juga hanya bertahan semusim.

Mazzarri bukanlah pelatih yang buruk secara taktis. Jika diberi waktu, dia bisa membangun tim yang sangat bagus, seperti Napoli. Namun, maukah AC Milan bersabar untuk merasakan sentuhan Mazzarri?

Gennaro Gattuso menjadi kandidat yang paling mungkin untuk menggantikan Vincenzo Montella sebagai pelatih AC Milan. Pelatih berusia 43 tahun tersebut diyakini bakal didepat kika I Rossoneri gsagal mengalahkan Sassuolo dalam lanjutan Liga Italia, Minggu (5/11/2017).

Menurut La Gazzetta dello Sport, Corriere dello Sport, dan Tuttosport, satu-satunya alternatif nyata saat ini adalah Gattuso.Saat ini, Gattuso melatih Primavera AC Milan. Dia sudah terikat kontrak dengan Rossoneri dan merupakan simbol masa lalu klub tersebut.

Pengalaman Gattuso sebagai pelatih sangat minim. Mantan gelandang AC Milan itu pernah menjadi pelatih FC Sion di Swiss. Namun, status itu disandangnya hanya dalam tiga pertandingan pada Maret 2013.

Setelah itu, Gattuso kembali ke Italia dan menjadi pelatih Palermo. Tapi, jabatan itu disandangnya hanya dalam delapan laga. Selanjutnya, ia melatih OFI Crete di musim 2014-2015. Dia juga pernah melatih klub Serie C, Pisa, selama dua musim, yakni dari 2015 sampai 2017