Paris - Legenda Manchester United, Eric Cantona, merasa bingung dengan keputusan Neymar yang bergabung ke Paris Saint-Germain. Padahal, Neymar memiliki karier cemerlang bersama Barcelona.
Baca Juga
Advertisement
Penyerang timnas Brasil itu hengkang dari Barca dan melanjutkan kariernya bersama PSG pada 3 Agustus 2017. Manajemen Les Parisiens harus mengeluarkan dana 222 juta euro (Rp 3,53 triliun) demi mendapatkan jasa Neymar.
Bersama Paris Saint-Germain, pemain 23 tahun tersebut sepakat menandatangani kontrak berdurasi lima musim atau sampai 30 Juni 2022. Dia pun disebut mendapatkan bayaran 30 juta euro (Rp 473,5 miliar) per tahun dari PSG.
Dengan bergabung ke Les Parisiens, Neymar berharap bisa keluar dari bayang-bayang Lionel Messi dan meraih penghargaan individu, khususnya Ballon d'Or. Akan tetapi, tak sedikit yang menganggap keputusannya membela PSG karena faktor uang.
"Ketika Anda berusia 25 tahun dan bermain untuk Brasil dan Barcelona, ​​Anda bertanya-tanya mengapa dia datang ke Prancis, bermain melawan Guingamp atau Amiens," kata Cantona.
"Meraih trofi Liga Champions? Pertandingan musim ini maksimal akan berjalan 10 laga. Saya tidak mengerti mengapa dia datang untuk bermain di Prancis. Ini bukan visi saya mengenai gairah dan sepak bola," lanjutnya.
Neymar langsung menjadi sosok penting di lini depan Paris Saint-Germain. Dia berhasil mencetak 11 gol dan sembilan assist dari 12 pertandingan di seluruh ajang kompetisi musim ini.
Sumber: Daily Mail