Inasgoc Gerak Cepat Soal Visa di Asian Games

Inasgoc berharap ada kemudahan visa untuk pada jurnalis yang meliput Asian Games 2018.

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 29 Nov 2017, 22:30 WIB
Diterbitkan 29 Nov 2017, 22:30 WIB
Erick Thohir - Asian Games 2018
Panitia Pelaksana Asian Games 2018 (Inasgoc) Erick Thohir. (KOI)

Liputan6.com, Jakarta - Indonesia tetap memberlakukan visa kepada jurnalis asing yang akan meliput Asian Games 2018 di Jakarta dan Palembang. Biasanya, pada perhelatan Asian Games, akreditasi sekaligus berfungsi sebagai izin masuk.

"Tidak ada kebijakan bebas visa, kartu akreditasi Asian Games tidak otomatis berlaku sebagai visa masuk Indonesia," kata Kepala Subdirektorat Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Hongky Juanda dalam Forum Media Asian Games di Jakarta, Senin (27/11/2017) lalu.

Semetara itu, Ditjen Imigrasi menetapkan sembilan negara yang masuk dalam daftar cegah tangkal (clearance host), termasuk dua negara Asia, yaitu Afghanistan dan Korea Utara. Tujuh negara lainnya adalah Guinea, Israel, Liberia, Niger, Nigeria, serta Somalia.

Situasi ini pun sempat menjadi pertanyaan bagi media asing dalam Forum Media karena dinilai menyulitkan. Namun, imigrasi menilai penggunaan visa sudah menjadi aturan dari Indonesia.

"Terkait kemudahan visa harus ada diskusi lebih lanjut dengan imigrasi," kata Ketua Inasgoc Erick Thohir di Jakarta, Rabu (29/11/2017).

"Malah saya pribadi jika bisa dipermudah, kenapa tidak? Apalagi Indonesia negara terbuka, semakin banyak wartawan yang datang, maka semakin bagus tentunya. Terlebih bila diberi pemberitaan positif," ujarnya menambahkan.

Sekadar informasi, Komite Olimipade di negara Asia akan melaporkan penerbitan visa di kedutaan Indonesia bagi para peserta dan jurnalis Asian Games.

Dimudahkan

Meski Indonesia tetap memberlakukan visa masuk, Kepala Subdirektorat Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Hongky Juanda mengatakan, Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM bakal mempermudah proses penerbitan visa bagi para peserta maupun jurnalis Asia yang akan mengikuti pesta olahraga se-Asia tersebut.

Menteri Keuangan Sri Mulyani bersama Menteri PUPR Basuki Hadimuljono meninjau Stadion Utama Gelora Bung Karno di Senayan, Jakarta, Kamis (23/11). Sri Mulyani dan Menteri Basuki mengunjungi sejumlah venue Asian Games 2018. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

"Para jurnalis yang terakreditasi Komite Olimpiade di masing-masing negara akan mendapatkan fasilitas bebas biaya penerbitan visa. Tapi, jurnalis yang tidak terakreditasi komite Olimpiade dari negaranya akan tetap dikenakan biaya penerbitan visa," ujar Hongky.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya