Liputan6.com, Milan - Inter Milan kembali bangkit musim ini di bawah besutan pelatih anyar, Luciano Spalletti. Tanpa belanja besar-besaran seperti yang dilakukan rival sekotanya AC Milan, I Nerazzuri mampu memuncaki klasemen Liga Serie A Italia dengan torehan 40 poin, mengungguli Napoli dan Juventus. Mereka bahkan menjadi satu-satunya tim yang belum terkalahkan hingga pekan ke-16.
Pada bursa transfer musim panas lalu, Inter Milan tidak terlalu boros berbelanja pemain. Tidak ada satupun nama besar yang mereka datangkan.
Advertisement
Baca Juga
Namun, Spalletti mampu meracik skuat yang ada hingga menjadi kokoh seperti sekarang. Meski dinilai tetap butuh tambahan pemain guna menambah kekuatan tim demi meraih Scudetto, pelatih 58 tahun itu tidak ingin gegabah.
"Saya kira kami harus hati-hati di bursa transfer (Januari). Saya kira sampai klub dan presiden menyatakan niat yang sungguh-sungguh soal apa yang harus dilakukan di pasar transfer, kami semua sebaiknya diam," ujar Spalletti seperti dilansir Football Italia, Sabtu (16/12/2017).
Dalam beberapa bulan terakhir sejak musim ini bergulir, Inter Milan jarang digosipkan soal transfer pemain. Yang paling santer hanya rencana peminjaman Ramires dari Jiangsu Suning. Memang ada beberapa rumor, seperti Javier Pastore (Paris Saint-Germain) dan Henrikh Mkhitaryan (Manchester United). namun keduanya belum dapat dipastikan kebenarannya.
"Menciptakan ekspektasi sebelum musim dimulai dan minimnya kepercayaan karena nama-nama yang datang tidaklah baik bagi para pendukung, pemain, dan Inter Milan sendiri. Yang lebih penting dari semua itu adalah meraih hasil positif," ucap Spalletti.
Inginkan Iniesta
Namun jika memungkinkan, jika ditanya siapa pemain yang ingin ia datangkan, Spalletti menyebut nama bintang Barcelona, Andres Iniesta.
"Kalau Anda bertanya pada saya siapa pemain yang saya inginkan maka saya akan jawab. Ada tiga nama yang saya suka: Sergio Ramos, Iniesta, dan (Alexis) Sanchez," celetuk Spalletti.
Advertisement
Waspadai Udinese
Untuk pertandingan berikutnya, Inter Milan akan menghadapi Udinese di San Siro dalam lanjutan Serie A, Sabtu (16/12/2017). Ini merupakan kesempatan besar bagi La Beneamata untuk memperlebar jarak dengan Napoli, yang di pertandingan lain akan menghadapi lawan tangguh, Torino.
Meski demikian, Spalletti tetap tak ingin meremehkan Udinese, yang kini berada di peringkat 15. Zebrette (julukan Udinese) baru menunjuk Massimo Oddo beberapa waktu lalu, menggantikan Luigi Del Neri.
"Kami akan menghadapi lawan yang tangguh yang dapat mempengaruhi banyak hal dalam pertandingan. Pelatih mereka bagus, dan dia datang untuk melatih tim kuat," tandas Spalletti. (Abul Muamar)